☀️☀️☀️Bagi yang baru gabung di crita phi jangan lupa masukin perpus dulu setelah itu follow akun phi supanut22 biar gak ketinggalan update terbaru dari phi.udah segitu aja....slamat membaca🌻🌻🌻🌻
Setelah Mew pergi song menutup pintu dan menguncinya dari dalam. di ruang interogasi hanya ada song dan tiga tahanan.
"Sekarang katakan padaku! Siapa ketua kalian?"
"Ka-kami tidak tau tuu...."
Buagh....song seketika menghantam satu tahanan yang menjawab pertanyaannya dengan kuat hingga bibirnya sobek dan mengeluarkan darah.
"Aku hanya menerima jawaban yang pasti" tegasnya dengan nada yang marah dan tatapan yang siap membunuh.
Saat seperti ini sudah song tunggu dari beberapa hari sejak ia mendapat informasi mengenai kejadian yang menimpa pangeran kecilnya.
Sejak insiden Gulf di serang oleh Han di kamar mandi.Song diam" menyelidiki apa saja yang pernah pangeran kecilnya alami selama ia tidak bersamanya.
Song sangat terkejut saat pertama kali mendengar cerita tentang Gulf yang trauma.sejak saat itu juga song berjanji akan melindungi pangeran kecilnya dan membalas pada setiap orang yang akan dan pernah menyakiti pangeran kecilnya.
Buagh....song memberi Bogeman pada tahanan yang di sebelah kirinya tepat di perutnya.hingga tahanan itu terbatuk" dan meringis kesakitan.
"Ampun tuan! Ampun....tolong ampuni kami" ucap tahan yang terjatuh karna pukulan song.
☀️Paviliun teratai🌻
"Aaahhh....akhirnya...aku akan memasak yang ini saja.semoga take menyukainya nanti" monolong Gulf dengan merenggangkan otot" nya.
Setelah melihat" dan memilih beberapa menu makanan di internet apa saja yang akan ia masak untuk suaminya dan di rasa nyeri di tubuhnya juga sudah menghilang Gulf bersiap pergi ke dapur.
"Kenapa mild lama sekali! apa yang ia lakukan disana?" Gulf berdiri dan berjalan ke sofa.saat sampai di sofa Gulf mendengar jika pintunya diketuk dan terbuka.
Ceklek....mild membuka pintu setelah mengetuknya beberapa kali.
"Gulf apa kau sudah siap?" Tanyanya saat Gulf melihat kearahnya yang baru masuk.
"Sudah...ayo kita ke dapur! Nanti keburu malam tiba.sekarang sudah jam 4 sore" Gulf berbalik berjalan menghampiri mild.
"Apa kau yakin! Apa kau sudah baik" saja?" Tanya mild saat sudah didekat Gulf.
"Sudah! obat yang diberikan take sangat bagus.setelah meminum obat itu badanku langsung membaik" ucap Gulf yang mengerti ke tatapan khawatiran mild.
Gulf dan mild akhirnya pergi menuju ke dapur paviliun.gulf sudah sangat tidak sabar inggin segera memasak untuk suaminya.
Gulf sudah sangat menantikan reaksi suaminya saat memakan masakannya nanti.karna baru pertama kali ini Gulf membuat makanan untuk suaminya.
-
-
"Pangeran mudah!" sapa para pelayan yang ada di dapur saat melihat Gulf masuk.
"Mild!" Gulf melihat ke arah mild! Meminta penjelasannya."Kenapa masi ada orang di dalam dapur! Bukankah ia sudah menyuruh mild untuk mengosongkan dapur?" Ucapnya dalam hati.
"Maaf pangeran aku sudah memberi tahu pada mereka jika pangeran inggin memasak sendiri
hari ini.tapi kepala pelayan tetap bersikeras tidak mau pergi karna takut mengabaikan perintah pangeran Mew" jawab mild.
"Tuan mild benar pangeran muda! Kami akan dalam bahaya jika mengabaikan perintah pangeran Mew.pangeran Mew menyuruh kami untuk melayani semua kebutuhan yang diperlukan oleh pangeran muda.
