Haloo gaiss, semoga kalian ga bosen ya sama alurnya.
Jadi jangan lupa votee dan comment yaa:)
Thank youu.....
Dipagi hari yang cerah ini, ada sosok gadis cantik yang masih nyaman bergelung dibawah selimut yang hangat. Hingga beberapa menit kemudian terdengar bunyi alarm.
Kring kring kring....
Mendengar suara alarm yang sedikit menyaring ditelinga, membuat gadis cantik ini mulai membuka matanya dan mencari sumber suara itu. Setelah itu, dia mematikan alarm paginya dan memutuskan untuk segera beranjak dari kasur dan mulai merapikannya. Setelahnya, dia pergi menuju bathroom untuk membersihkan diri.
Selang 30 menit berlalu, gadis bernama Jane yang telah selesai membersihkan diri dan memakai seragam sekolahnya, berjalan keluar kamar untuk segera menuju meja makan melakukan aktivitas rutin bersama keluarganya untuk sarapan pagi.
"Good morning semuaa" sapa Jane kepada appa dan eomma yang telah duduk dimeja makan.
"Morning jane" jawab kedua orangtuanya.
"Eomma, kemana jaehyun oppa? Apakah masih dikamarnya? Jika iya akan aku panggilkan untuk segera sarapan" tawar jane saat tidak melihat jaehyun dimeja makan.
"Tidak perlu jane, oppa mu tadi sekitar jam 7 ditelfon manajernya untuk segera ke agensi" jawab eomma jane.
"Ah begituu" ujar jane
"Sudah sudah ayo kita mulai makannya" ajak appa Jane.
....
Keheningan pun melanda ruang makan ini, hanya ada suara dentingan sendok menandakan bahwa keluarga ini memakan makanan dengan tenang tanpa ada yang berbicara, karena keluarga Jane sangat menjunjung table manner.
Selang beberapa menit, anggota keluarga ini telah menyelesaikan makan pagi.
"Jane, berangkat sekolah mau appa antar?" Tanya appa Jane.
"Loh memang hari ini appa tidak ke kantor?" Tanya jane heran, karena memang biasanya ayahnya ini setelah makan pagi langsung pergi ke kantor.
"Appa ke kantor tapi nanti siang, jadi appa bisa mengantar kamu ke sekolah" jelas appa jane
"Baiklah kalau begituu, jane akan siap siap dulu ya" ujar jane
"Okee jane, appa tunggu diruang tamu yaa" ucap appa jane
"Siappp"
Jane pun langsung bergegas menuju kamarnya untuk bersiap dan merapikan tas sekolahnya. Setelah siap, Jane segera menemui appa nya diruang tamu.
"Appa, jane sudah siap nih" ujar jane.
"Okee letss gooo" ujar appa.
.
.
.Selama diperjalanan menuju sekolahnya, Jane dan Appa berbincang-bincang terkait persiapan Jane dalam mengikuti audisi. Appa Jane banyak memberikan dukungan dan masukan masukan untuk Jane agar terus semangat dan percaya diri.
30 menit berlalu, hingga mobil yang dikemudikkan Appa Jane berhenti tepat didepan pintu gerbang sekolah Jane. Dengan segera jane menggendong tas sekolahnya dan berpamitan.
"Sudah sampai Jane" ucap Appa Jane
"Nee appa, kalo begitu jane masuk ke sekolah ya" ujar Jane
"Okee Jane, belajar yang baik. Have a good day" appa Jane
"Terimakasih appa sudah mengantar jane, have a good day too" jawab jane, kemudian keluar dari mobil dan melambaikan tangannya kepada Appanya.
#Jane pov
Setelahnya, mobil yang dikendarai Appa jane melesat meninggalkan sekolah itu, Jane memutuskan untuk berjalan memasuki lingkungan sekolah.
Saat ditengah perjalanan menuju kelasnya, banyak yang menyapanya. Ia menanggapi semua sapaan itu dengan senyuman. Disekolahnya, Jane memang terkenal dengan siswa yang pintar dan pendiam. Ia juga dikenal dengan sosok yang ramah sehingga banyak yang menyukainya.
Tetapi, disisi lain ada beberapa siswa yang juga tidak menyukainya entah apa itu alasannya. Namun, Jane tidak terlalu memikirkannya dan beranggapan bahwa wajar karena tidak semua orang bisa menyukainya.
Setelah melewati lorong kelas-kelas, tibalah Jane dikelasnya dan segera menuju mejanya. Setibanya Jane di meja, Jane disambut dengan Somin.
"Haii Jane" sapa Somin
"Hai Somin" jawab Jane.
"Oh iya Jane, bagaimana persiapanmu untuk audisi sabtu besok?" Tanya Somin
"Yaa begitulah Somin, tapi sebenarnya aku masih meragukan diriku" ucap Jane dengan nada lesunya
"Waeee??? Apa yang perlu diragukan lagi? Kan kamu jago menyanyi" ujar somin yang mengetahui jika sahabatnya ini memang pandai bernyanyi.
"Bukan itu masalahnya, ya memang aku bisa menyanyi sedikit. Tapi kan bagaimana dengan dance ku, Bahkan aku belum pernah berlatih dance dengan serius" jelas Jane.
"Heyyyy, jangan menyerah dulu Jane. Banyak juga tuh idol idol yang dulunya gak jago dance saat audisi, dan tetap lolos" jelas Somin.
"Iya juga sii, hanya saja aku merasa insecure, pasti saat audisi banyak orang yang lebih jago dariku " ucap jane.
"Jangan terlalu dipikirkan Jane, yang penting kamu udh berusaha sebisa mungkin" ucap Somin.
"Entahlah aku akan lolos apa tidak, yang penting aku udah berusaha semampuku seperti yang kamu bilang" ujar Jane yang mencoba meyakinkan dirinya sendiri.
"Kalopun audisi besok tidak memberikan hasil yang bagus, tak apa Jane, kamu masih bisa mencoba lagi mau diagensi yang sama atau yang lain tak masalah kan. Aku tetap akan mendukungmuu" ucap Somin yang mencoba memberikan semangat pada Jane.
"Ahhh terimakasiiii Sominn, kamu memang sahabatkuu yang paljng mengerti hehehe" ucap jane.
"Oh tentuu Sominn gitu ahaha" jawab Somin dengan penuh percaya diri.
Beberapa saat kemudian......
Tring... tring... tring...
Bel tanda jam pelajaran dimulai. Jane dan teman kelasnya mulai hening dan berkonsentrasi untuk mengikuti pelajaran yang diberikan guru.
.
.
.Sekian dari author
Sampai jumpa di next chap:)
![](https://img.wattpad.com/cover/275075989-288-k369670.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
THÉ CHANTEUR - JANE
FanfictionJane merupakan sosok gadis muda yang memiliki impian menjadi idol kpop seperti saudaranya. Lika -liku perjalanan hidupnya dimulai dari statusnya yang menjadi seorang trainee. Simak cerita berikutnya gaiss😊 Ini hasil karya pertamaku, semoga kalian s...