6

330 19 0
                                        

Haii gaisss jangan lupa vote dan komen yaa:)

...

Setelah Jane dan Somin bergabung dengan keempat lelaki tersebut, akhirnya mereka memakan makanan masing-masing. Keadaan yang tadinya hening, kemudian dipecahkan oleh satu pertanyaan yang dilontarkan oleh Haechan.

"heii kita belum berkenalan, siapa nama kalian?"-tanya Haechan

"ah iyaa maaf sunbae, perkenalkan namaku Jeong Jane atau sunbae bisa memanggilku Jane saja" -jawab Jane yang kemudian menyikut tangan Somin bermaksud memberikan kode untuk memperkenalkan dirinya.

Disaat Jane sedang memperkenalkan dirinya, ternyata diam-diam ada sosok dari keempat pria tampan itu yang memperhatikannya. Dia merasa kagum akan paras cantik yang dimiliki oleh jane itu.

"ah sedangkan namaku Kim Somin, kalian bisa memanggilku somin"-ujar somin

"ah begitu, kalian pasti udah tau kan kalo aku Haechan yang paling ganteng tentunya, dan ini  mark, jeno."-ucap haechan dengan penuh percaya diri dengan menunjuk teman-temannya.

Perkenalan diri haechan yang penuh percaya diri  ini menimbulkan reaksi tertawa dari 2 sahabat itu siapa lagi kalau bukan Jane dan Somin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Perkenalan diri haechan yang penuh percaya diri  ini menimbulkan reaksi tertawa dari 2 sahabat itu siapa lagi kalau bukan Jane dan Somin. Berbeda lagi dengan Mark, Jaemin, dan Jeno mereka hanya bisa mendengus kesal karena sudah paham bagaimana watak haechan.

"bisakah kau tidak terlalu percaya diri haechan?-ujar mark penuh dengan rasa malas menanggapi tingkah laku temannya ini.

"Waeee??? memang benarkan aku ini ganteng, iya tidak Jane?"-tanya haechan kepada Jane.

Jane yang ditanya sunbaenya itu bingung untuk menjawab apa, sehingga dia hanya bisa menganggukkan kepalanya dengan senyum. Haechan yang melihat respon dari Jane itu langsung heboh karna merasa ketampanannya itu diakui oleh Jane yang notabenenya adalah siswa yang cantik.

"yesss apa kubilang?? Jane saja mengakuinya, jadi kalian terima saja kenyataannya."-ujar haechan dengan senyum kemenangan"

"sttt diam terserahmu aja chan!! Jane jangan hiraukan haechan itu dia memang tidak jelas, lanjutkan saja makanmu"-ujar jeno yang sedari tadi diam akhirnya dia mengeluarkan suaranya

"iya sunbae"-jawab jane dengan senyuman manisnya, dan dibalas dengan senyuman pula oleh jeno.

"Omooo, jeno kukira dari tadi kamu sedang irit berbicara, ahahaha"-ledek haechan

Jaemin yang melihat interaksi para sahabatnya itu yang tidak bisa akur hanya bisa menggelengkan kepalanya. 

" Hey jane kamu bisa berbicara banmal kepada kami, panggil saja kita ini oppa, oke?"-jaemin

"iyaaa jane agar kita jadii akrab nihh dan berteman deh kitaa"-ujar haechan

"ahh baik o..ppaa"-jawab jane dengan ragu

Somin yang dari tadi seperti tidak terlihat keberadaannya merasa kesal dan menghela napas dengan kasar

"huuuuh, haiii gaisss ada orang loh disini, kalian tidak melupakanku kan?"-ucap somin dasar

memang dasarnya somin ini anak yang tidak malu-malu dan kalo ngomong suka ceplas-ceplos ya sebelas duabelas lah sama haechan  sifatnya hehe

"Oh ternyata ada orang juga gaisss, kukira tadi patung ahahah"-jawab haechan dengan meledek Somin

Somin yang mendengar jawaban haechan itupun mendengus kesal dan memberikan tatapan yang tajam pada haechan. bukannya merasa takut akan tatapan Somin, Haechan tertawa terbahak dan menjulurkan lidahnya berniat untuk meledek. Inilah akan jadi awal mula haechan-somin tidak akan bisa akur .

.

.

.

.

Maaf ya gaisss kalo ceritaku ini belum sebagus author-author lainnya. Jadi aku minta tanggapan kalian tentang karyaku. Dan jangan lupa like dan vote ya gaisss :) Terimakasihh

Sampai berjumpa di next chapter :) Anyeongggg.....

THÉ CHANTEUR - JANETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang