Bab 16

327 14 1
                                    

Haii haii haiii

"Ayah bunda kita akan pulang malam ini, tapi kita titip anak kita ya karena fatih ingin berduan dengan istri fatih" ucap fatih sambil tersenyum, caca mendengar ucapan fatih langsng mencubit pinggang gus fatih

"Ciee udah baikan, bunda dan ayah akan menjaga putri kalian dengan baik kalian gausa khawatir ya, bunda dan ayah juga senang karena kita bisa berlama laa denga cucu kita" jelas bunda
"Okey bun makasiii besok kita jemput setelah isa ya" ucap gus fatih bunda hanya mengangguk dan kembali fokus bermain dengan cucu nya itu

*****

Kini caca dan gus fatih telah sampai di rumah dan langsung mamasuki kamar nya karena sekarang jam sudah menunjukan pukul 21.05 mereka membersihkan diri lalu merebahkan diri nya di kasur.

"enak ya kita bisa berduaan seperti ini dan akhir nya aku bisa tidur sambil meluk istri aku yang cantik ini" ucap gus fatih sambil senyum bahagia
"Hm" singkat caca
"Kenapa hmm??" tanya gus fatih sambil mengubah posisi nya dari berbaring menjadi duduk dan membawa caca kedalam dekapanya
"Gapapa" jawab caca
"Beneran" tanya gus fatih
"Iya" jawab caca

Setelah cukup lama mereka berpelukan akhir nya gus fatih melepaskan pelukan itu dan menatap lekat wajah caca yang sangat cantik lalu dengan tiba tiba gus fatih mengecup seluruh wajah caca.

"IHH FATIH" teriak caca padahal gus fatih ada di depan nya
"Kenapa hmm" tanya gus fatih sambil senyum
"Ga sopan tau main cium cium aja" ucap caca kesal
"Hahah gapapa dong kamu kan istri aku" jawab gus sambil tertawa
"Hm" jawab caca kesal

"Kamu tau ga? Hati aku sakit banget saat membaca pesan dari kamu waktu tadi kamu masih marah sama aku, hati aku sangat hancur karena pesan kamu dan air mata aku turun begitu saja, aku gatau akan seperti apa aku kalo bener bener pisah dari kamu betapa hancur hidup aku setelah kehilangan kamu, kamu tau kenapa aku tidak bisa pisah dari kamu? Aku tidak bisa berpisah dari kamu karena aku sangat sangat menyangi dan mencintaimu hati aku sepenuh nya untuk kamu dan saat kamu datang kedalam hidup aku hidup aku semakin berwarna dan lebih banyak bahagia nya daripada sedih nya, dan mungkin aku lelaki paling beruntung karena bisa mendapatkan perempuan seperti kamu, kamu seperti bidadari kamu shaleha, cantik, manis, baik, pokonya kamu sempurna dan aku bangga memiliki kamu, jangan pernah tinggalin aku ya? I love you Caca Putri Sakinah" ucap gus fatih kepada caca sampil memeluk caca kembali

"Maaf kan aku karena pesan dari aku kamu menjadi hancur dan sakit hati, aku berbicara seperti itu karena aku benar benar sakit hati sama kamu dan aku kecewa karena melihat kamu dengan wanita itu, sekali lagi aku minta maaf ya? Kamu tau? Aku juga sangat menyangi dan mencintaimu, pada saat ijab qobul terucap di situlah aku beruntung karena bisa mendapat kan lelaki seperti mu, kamu shaleh, ganteng, manis, baik, lembut, dan tegas kamu sempurna dan selalu membuat hari hari ku semakin berwarna, aku gabakal ninggalin kamu sampai kapanpun kecuali jika Allah meminta ku untuk pulang maka aku akan pulang dan aku akan tetap menyayangimu di sana walaupun aku sudah tidak bersamamu nantinya, tetaplah seperti ini ya suami ku, jangan pernah berubah sedikitpun dan jangan pernah kamu berniat untuk menghianatiku, i love you to Muhammad Fatih Alzamzam" ucap caca sambil mengeratkan pelukanya

*****

Sore hari ini gus fatih dan caca bermain ke pantai mereka hanya berdua karena anak mereka masih di rumah bunda nya.

"Kamu suka?" tanya gus fatih
"Suka banget, indah banget ya kalo ke pantai sore hari" jawab caca sambil senyum
"Nanti kita sering sering ke sini dan nanti kita ajak putri kita ya" ucap gus fatih sambil menggandeng tangan caca
"Janji?" tanya caca sambil mengacungkan jari kelingking nya sebagai tanda janji
"Iya janji sayang" jawab gus fatih sambil mengcungkan jari kelingking nya sebagai tanda janji nya

Caca Dan Gus Fatih [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang