Dalam hidup Tuhan selalu memberikan waktu untuk kita terpuruk, jatuh dengan begitu dalam, larut ke dalam kepahitan. Semua hanya sekumpulan ujian yang sengaja Tuhan hadirkan agar kita tahu bagaimana indahnya ketika kita mampu bangkit dari segala kesedihan. Karena kita jatuh untuk tumbuh.
Semua hanya perihal waktu, tidak ada yang abadi semua akan berganti, begitu pun pesakitan yang menderamu hari ini. Hari ini mungkin kau diasingkan, disingkirkan, ditinggalkan, dicaci maki, dikhianati, tapi bersabarlah akan tiba waktunya kau akan disembuhkan, disatukan kembali, dan dijaga dengan sebaik-baiknya perasaan. Tuhan tak akan pernah diam. Karena kita jatuh untuk tumbuh.
Semua rasa sakit yang kau hadapi saat ini adalah bagian dari proses pendewasaan diri. Tidak ada pilihan selain hadapi, berdamailah dengan apapun yang kau miliki saat ini. Cintai dirimu maafkan semua masa lalu. Hidup tidak melulu dihabiskan dengan mengutuk diri dan menyalahkan takdir, cobalah berpikir bagaimana cara agar sakitmu segera berakhir. Karena kita jatuh untuk tumbuh.
Berpindah, melangkah, menyusun rencana hidup yang terarah, agar kelak hidupmu menjadi lebh indah. Akan ada pelangi setelah badai, akan ada hujan setelah kemarau panjang. Percaya saja jika sudah waktunya bahagia akan menghampirimu begitu saja. Semoga kau dijaga oleh Ia dengan sebaik-baiknya, semoga lekas bahagia. Karena kita jatuh untuk tumbuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
PEMICU ANESTESI
PoesíaTIDAK ADA SATU ORANG PUN YANG SIAP DENGAN KEHILANGAN YANG TIBA-TIBA
