[BL - END] Dramatic Fake Young Master Holds the Group's Favorite Script

Bab 90

~

An Xing memandang ke depannya dalam diam, untuk pertama kalinya merasakan bahwa Kakak Chen nya tampak tidak kompeten.

Sial, dengan dia di sini, kenapa berolahraga sebelum tidur?

Di hari yang dingin seperti ini, bukankah menyenangkan untuk saling berpelukan, menonton film, dan melakukan sesuatu yang membahagiakan?

Perlawanan di wajah pemuda itu begitu jelas sehingga Lu Tianchen ingin tertawa tanpa alasan, tetapi berusaha keras untuk menahannya.

"Ini musim dingin. Olah raga akan membantumu tidur lebih nyenyak, dan olah raga benar-benar menyenangkan. Apakah kamu tidak ingin mencobanya?"

"..."

An Xing diam-diam melirik pria yang tulus itu dan mendengus.

“Kalau begitu jangan menyesalinya!"

Bukankah ini hanya untuk berolahraga? Meskipun dia tidak suka bergerak, karena kakak Chen memintanya, maka dia harus menemaninya.

An Xing pergi berganti pakaian olahraga dan kembali. Lu Tianchen sudah mulai melakukan pemanasan. Ketika dia mendengar suara itu dan berbalik, dia terkejut.

Pemuda itu mengenakan rompi olahraga dan celana pendek olahraga, ruangan dengan pemanas menyala tidak dingin. Sepasang kaki dan lengan ramping yang terbuka bersinar seperti mutiara di bawah cahaya ruangan.

Sebuah pita juga diikatkan di kepalanya, dan rambut keritingnya ditarik ke atas, memperlihatkan dahi yang halus. Dia memiliki penampilan yang sporty dan awet muda, dan sepasang mata berbentuk almond menatapnya dengan polos dan licik.

"Kakak Chen, datang dan ajari aku. Latihan pemanasan apa yang harus ku lakukan sebelum memulai?"

Lu Tianchen: ...

Pakaian pemuda itu sebenarnya sangat biasa. Dia tidak dengan sengaja mengungkapkan apa pun yang tidak boleh diekspos - celana pendek olahraganya pas dan rompinya juga tidak sengaja memakai ukuran besar.

Tapi gaya yang sama sekali berbeda dari pakaian biasanya membuat jantung Lu Tianchen berdebar kencang.

Tiba-tiba ia merasa mengajak pemuda itu berolahraga bersama seperti menembak kakinya sendiri.

"Kakak Chen, ada apa denganmu? Mengapa kamu tidak mengatakan apa-apa? Mari kita bersenang-senang berolahraga bersama!"

Pemuda di sana mengangkat wajahnya yang bulat dan terus memprovokasi. Lu Tianchen menghela nafas dalam-dalam dan memutuskan untuk mengambil kembali bonus tambahan akhir tahun yang awalnya direncanakan untuk Sekretaris Dong.

Ia berusaha sekuat tenaga untuk melangkah maju dengan tenang dan tidak berani terlalu dekat dengan An Xing, Ia mengajari An Xing cara melakukan latihan pemanasan dari jarak dua meter.

An Xing berkata dia tidak tahu cara melakukan pemanasan, jadi tentu saja dia menggoda Lu Tianchen. Meskipun dia tidak menyukai olahraga, bukan berarti dia tidak bergerak sama sekali. Melihat pria itu berada begitu jauh darinya, pemuda itu memutar matanya dan mulai bertingkah nakal.

"Kakak Chen, datang dan lihat, apakah meregangkan pahamu seperti ini? Mengapa aku merasa itu tidak cukup meregang? Datang dan ajari aku!"

"Kakak Chen, bolehkah memutar pinggangmu seperti ini? benar-benar tidak bisa. Apakah itu mencapai pinggang ketika kamu berolahraga?"

"Kakak Chen, apakah mengangkat tangan? Mengapa aku merasa itu tidak cukup!"

Lu Tianchen memiliki ekspresi kusam di wajahnya. Dia hanya mengatakan dia akan melakukannya datang kesini dulu hari ini, tapi si bodoh kecil itu menolak.