"Masih kurang apa lagi, Won?" tanya Liz.
"Ehmm, bentar gue cek dulu." jawab Wonyoung membuka belanjaan mereka.
Wonyoung dan Liz sedang mencari bahan praktikum mapel seni budaya.
"Udah semua sih, yuk balik."
Kedua anak SMA itu berjalan keluar ke arah parkiran tepi jalan.
"Eh itu bukannya pacar lo?."
Liz menunjuk seseorang di seberang sana.
"Mana?" tanya Wonyoung celingukan.
Disana Yuna terlihat bersama seorang perempuan, mereka berdua sedang makan es krim.
"Itu siapa anjir, jan bilang selingkuhannya." ucap Liz memanasi.
"Loh, dia ngga bilang kalau mau keluar rumah hari ini." ucap Wony tertegun.
"Ya kalau selingkuh ngapa bilang sih wony ... "
Shit.
Seketika hal tak terduga terjadi di depan matanya sendiri.
Yuna lagi ngelap mulut cewe depannya yang belepotan es krim.
"Tsk, udah ah balik aja. Males banget liat mukanya."
...
Yuna melangkahkan kaki memasuki rumah Wony yang megah bak istana itu.
"Halo, pacar." sapa Yuna begitu sampai di depan kamar Wonyoung.
"Ngapain kamu malem-malem kesini."
"Ya aku mau nemuin kamu lah, kamu lupa hari ini malming?"
"Eh eh, kok malah ditutup pintunya."
"Tsk."
"Buka ngga."
"Engga mau."
"Buka dulu bentar, kamu kenapa sih?"
"Kamu tadi siang kemana aja coba?"
"Tadi siang aku cuma di rumah, babe, serius."
"Tuhkan, boong banget."
"Lah, kan aku kalau libur emang rebahan doang di rumah, masa kamu ngga percaya."
"Ya kamu emang ngga bisa dipercaya kok."
"Kalau ngga percaya tanya aja sama Ka Ryujin."
"Terus yang aku liat tadi siang lagi makan es krim berduaan siapa coba kalo bukan kamu?"
"Wait, aku keknya inget deh."
"Inget selir kamu?"
"Sembarangan kalau ngomong."
"Ya terus apa?"
"Ooh, jadi tadi siang kamu liat aku sama kak Yeji makan es krim."
"Iya!, mang napa, sweet banget ketawa berdua."
"AHAHAHAHAHA"
"Dih, gila, malah ketawa ngga jelas."
"Bentar, sakit perut aku."
"Ehm, kamu itu salah paham tau, yang kamu liat itu pacarnya kak Ryujin, Kak Yeji."
"kak Yeji pacarnya ka Ryujin?" beo Wonyoung.
"Heem, babe, ntar kapan kapan aku kenalin sama kamu."
"Kamu jalan berdua doang sama dia?"
"Ya engga lah, ada kak Ryujin masih di dalem bayar belanjaan, lagian tadi kebetulan pengen beli es krim."
