Reborn di Tahun 80an sebagai Ibu Rumah Tangga yang Memiliki Ruang

Bab 57: Meminta Bantuan

Penerjemah: 549690339

Setelah mengukus roti dan roti, Qin Xue mengambil satu untuk dimakan. Rasanya enak, dengan kulit yang lembut dan isian yang gurih.

Menyelesaikan roti, Qin Xue membunuh dan membersihkan ikan, menggorengnya sampai kedua sisinya agak kuning sebelum memasukkannya ke dalam panci berisi tahu untuk membuat sup yang dimasak perlahan.

Dia memutuskan untuk mengukus nasi juga sehingga mereka yang suka nasi bisa makan nasi dan mereka yang suka roti bisa makan roti. Sisa makanan bisa disimpan di tempatnya untuk kesegaran.

Seiring berjalannya waktu, aroma sedap memenuhi seluruh ruangan.

Bahkan koridornya dipenuhi aroma. Orang-orang yang lewat mau tidak mau menarik napas dalam-dalam, bertanya-tanya keluarga mana yang memasak hidangan lezat seperti itu.

Qin Xue membuka tutupnya, dan aroma yang menggugah selera masuk ke lubang hidungnya, membuatnya menampar bibirnya. Sup ikannya tampak putih susu.

Benar saja, masakan yang dimasak menggunakan air Spirit Spring berbeda — aromanya jauh lebih kuat.

Melihat waktu, Qin Xue menggoreng hidangan satu per satu, sebelum menaruhnya di piring. Mereka mengesankan secara visual dan memiliki segalanya – warna, aroma, dan rasa.

Dari koridor terdengar suara Fang Hong dan Yu Xiu mengobrol. Setelah menghabiskan hidangan terakhir berupa daging cincang dan terong, Qin Xue melepas celemeknya, mengambil kuncinya, dan pergi mengetuk pintu Yu Xiu.

Yu Xiu baru saja memasuki rumahnya, mengganti sepatunya, dan sedang mencuci tangannya untuk menyiapkan makan malam ketika bel pintu berbunyi: “Hu Zi, buka pintunya dan lihat siapa orang itu.'

“Baiklah, Bu!” Xu Hu segera berlari untuk membuka pintu.

“Bibi, Bu, ini Bibi Qin Xue!” Xu Hu memanggil ibunya sambil menyapa Qin Xue.

Yu Xiu menyeka tangannya dan keluar dari dapur: “Qin Xue, kenapa kamu ada di sini? Duduk. Apa kamu sudah makan? Aku akan memasak makan malam. Jika kamu belum makan, makanlah bersama kami nanti.”

“Tidak perlu, Kakak Ipar. Aku datang untuk memberitahumu agar tidak memasak. Saya sudah menyiapkan makan malam.

Sejujurnya, saya menjalani pemeriksaan ginekologi di rumah sakit hari ini. Saya sangat senang dan mendambakan makanan, jadi saya memasak beberapa hidangan dan ingin Anda, Fang Hong, dan keluarga Anda datang untuk merayakannya.”

"Oh itu bagus! Saya tidak perlu memasak dan saya mendapat makanan. Peristiwa apa yang membuat Anda begitu bahagia? Matamu seperti menari.”

Yu Xiu dan Qin Xue telah menjadi akrab satu sama lain, jadi rasa dingin awalnya hilang. Semakin sering mereka menghabiskan waktu bersama, semakin Yu Xiu mengetahui betapa antusiasnya dia.

“Adik ipar, tidakkah kamu memperhatikan bahwa perutku lebih besar dari wanita lain pada tahap kean yang sama? Itu sebabnya saya tidak pergi ke toko hari ini melainkan melakukan USG B.

Tebak apa? Aku mengandung anak kembar! Dan hari ini, bayi-bayi itu bergerak dan menendang saya beberapa kali, yang membuat saya sangat bahagia. Saya hanya ingin berbagi kegembiraan ini dengan Anda semua.”

"Benar-benar? Qin Xue, selamat! Seperti kata pepatah, orang baik mendapat rejeki. Anda adalah orang yang luar biasa, dan Anda benar-benar diberkati.”

“Baiklah, kakak ipar, aku tidak akan mengganggumu lagi. Saat Tuan Xu pulang, Anda bisa turun saja. Aku akan pergi dan memberi tahu Fang Hong sekarang, kalau tidak, akan terasa canggung jika dia mulai memasak makan malam.”

Yu Xiu mencuci wajah kedua anak itu dan menyuruh Xu Hu memberi tahu Xu Fangzhou.

“Dimengerti, Bu.” Xu Hu mencuci wajahnya dan segera pergi memberi tahu ayahnya.

Qin Xue tiba di rumah Fang Hong tepat pada waktunya dan menemukan Fang Hong sedang mencuci panci.

“Qin Xue ada di sini! Masuklah." Fang Hong mengambil panci dan bersiap membilas beras.

Melihat ini, Qin Xue buru-buru berkata, “Kakak ipar, jangan memasak makan malam malam ini. Datanglah ke rumahku saja. Saya sudah memasak. Saat Tuan Xie selesai bekerja, pergilah ke tempatku.”

Fang Hong melihat ekspresi bahagia Qin Xue dan tidak bisa menahan diri untuk tidak menggodanya.

“Qin Xue, apa yang membuatmu begitu bersemangat dan mengundang kami untuk makan malam? Beritahu

kakak ipar tentang kabar baik!”

Jadi Qin Xue mengulangi kepada Fang Hong apa yang dia katakan pada Yu Xiu sebelumnya.

"Benar-benar? Itu hebat! Qin Xue, selamat! Jika Molin tahu dia akan memiliki dua anak sekaligus, dia akan sangat senang.

Ini luar biasa. Siapa sangka Tuan Chu tidak hanya memiliki kemampuan kerja yang kuat, tetapi juga kemampuan menabur yang kuat, haha!” Fang Hong tertawa terbahak-bahak, menggoda Qin Xue.

“Kakak ipar, kamu jahat sekali! Begitukah caramu bercanda dengan orang lain?

Mungkin setelah tiga bulanmu habis, Tuan Xie akan menanam dua di perutmu juga. ”

Qin Xue tidak mau kalah. Mereka semua adalah teman dekat dan wanita, jadi mereka bisa saling menggoda bersama..