2. Yaa Rohiim

24 5 4
                                    

"Akan terasa hangat, jika yang dicipta tak enggan lekat dengan sang Pencipta."

~Lova~

Tuhan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tuhan .... dulu aku pernah berpikir
Untuk mendekat dengan-Mu itu harus dengan singgah dalam ruang mengejar 1002 bait
Sampai hatiku retak berjuta-juta detik merenungi penyesalan karena harus meninggalkan tempat yang sangat autentik
Pikiranku masih sempit saat dirundung perpisahan yang memberi kesan sulit dalam berkutik

Semakin ke sini, aku tidak diam
Dan aku pun meyakini bahwa Engkau Maha Melihat
Aku meyakini engkau Maha Berkehendak, serta Maha Pintar
Hingga alam sadarku terketuk, menyulam apa yang sedang terjadi dengan tanpa emosi, mengenang apa yang telah terjadi sebagai motivasi, dan memandang apa yang akan terjadi sebagai kejutan indah dari-Mu wahai sang Ilahi

Maafkan aku, Tuhan
Atas lalaiku menggulung diri mengenai apa yang telah Engkau perintahkan
Oh iya, diri ini punya sebuah kalimat yang ingin terbenahkan
Saat antara hidup dan mati berada di ujung ulu hati, aku punya tombak ingin membenahi diri lebih dari masa yang telah menjadi kenangan

Maaf, jika ternyata sekarang masih lebih buruk
Maaf, jika aku terlalu merasa terpuruk
Padahal, yang Engkau berikan itu jauh lebih indah dari apa yang kuangan
Semoga Engkau selalu memberi pertolongan dari setiap langkah dan harapan

Azizah Bounty
Ponorogo, 5 Maret 2024

Nafas 1002 Bait Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang