Bab 1

24 4 0
                                        

~Assalamualaikum minnasan~

  

"Ayah apakah kita benar akan pindah?"ucap Syafira ketika melihat ayah dan kakanya sedang mengemasi barang-barang.

"Iya sayang,sebaiknya kamu segera siapkan barang-barang kamu"

Syafira sedih lantaran dia harus pindah rumah ke jakarta,dia tidak mau karna disini banyak kenangan yang berharga baginya bersama keluarga."Kenapa harus pindah yah?"

"Perusahaan Ayah dipindahkan kejakarta sayang,jadi kita harus pindah,disana juga kamu mendapat sekolah yg baru bersama Kaka mu"kata sang ayah sembari membelai rambut anak nya ini.

Syafira yang diam melihat ayahnya tersenyum tidak tega untuk menyakiti hatinya dengan keinginnya jadi dia harus ikut kemauan ayahnya"baiklah"

Mahendra tersenyum"kalau begitu cepat siap-siap"ucap Mahendra yang diangguki Syafira.

Keluarga mereka bersiap-siap untuk pindah rumah.diperjalanan tidak ada pembicaraan apapun hanya ada keheningan.

waktu berjalan cepat hingga mereka sampai di sebuah rumah yg cukup luas rumah itu memiliki dua lantai dengan halaman dapan.

"Ini rumah nya yah"?Syafira bertanya kepada ayah nya setelah Mereka turun dari mobil

"Iya"

"Apakah ini tidak terlalu besar untuk kita bertiga yah?"ucap syafina yg melihat-lihat rumahnya.

"Gk ko ini cukup untuk kita berempat"

"Satu laginya siapa?"Syafira bertanya

"Ayah menyewa pembantu untuk membantu kita disini,dan untuk menemani kalian juga ketika ayah kerja"ucap Mahendra yang diangguki oleh kedua putrinya

Mereka masuk ke rumah dengan membawa barang² mereka.

" kalau udh beres-beresnya langsung istirahat ajah ya di kamar,kamar kalian ada diatas bersebalahan kalian pilih ajah sendiri mau yg mana.ayah mau kekamar dulu."ucap Mahendra yang berjalan ke arah kamarnya dilantai bawah.

Setelah beres²mereka berdua Mambawa barang² nya ke lantai atas.

"Gue yang ini"Kata syafina yang menunjuk ke kamar sebelah kanan.

"Aku yg disitu" Syafira gk mau kalah

"Udah ngalah ajah"syafina yang akan masuk kedalam kamar

"Aish yang harus ngalah tuh yg lebih tua"

"Beda lima menit doang "ucap syafina sedikit teriak karna sudah di dalam kamarnya.

Akhirnya Syafira mengalah kepada kembarannya,dan masuk kekamar yg disebalah syafina dengan wajah sedikit ditekuk.





_maaf jika ada typo_

_by SriNimee_

07-03-2024

SYAFINA AND SYAFIRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang