Part 1

162 4 2
                                    

Happy Reading

     Di sebuah kamar derdapat seorang gadis sedang tidur nyenyak.

   Kriiiiingg  kriiiingg
 
   Alaram nya sudah berbunyi namun gadis itu tak kunjung bangun, mungkin dia lupa caranya bangun pagi  karena ini hari pertama iya akan sekolah setelah libur kenaikan kelas.

    Cklek
   
   Pintu pun terbuka, menampilkan seorang wanita sekitaran umur 56 wanita itu hanya geleng geleng kepala melihat anak bungsunya ini masih tertidur.

  "Deekk" ucap nya. Namun tak ada jawaban.

   "Deek, bangunn" ucap nya lagi dengan lembut.

  "Eughhh, iya bund" ucap nya dengan mata tertutup, lalu iya langsung duduk.

   "Yaudah, bunda tunggu kamu dibawah" ucap bundanya itu  dan langsung pergi ke bawah untuk buat sarapan pagi.

    Gadis itu pun langsung melihat jam di atas nakas samping tempat tidur nya. Jam menunjukkan pukul 06.05.

   "Untung gue gak kepagian bangunnya. Lagian ngapain sih lagi asik-asiknya libur malah sekolah males banget anjiiirr" monolog nya sebelum ke kamar mandi.

    25 menit kemudian...

   Iya pun sudah siap dengan seragam sekolahnya, lalu iya menyeprot kan beberapa semprot farfum ke leher dan bajunya. Dan dia turun ke bawah dengan menyandang tas di punggung.

   "Pagiii semuanya" ucapnya.

   "Pagi El" balas papanya.

   "Pagi sayang" balas bundanya.

    "Pagii juga dedek El" balas kakaknya.

   Lalu mereka pun makan. Mereka makan tanpa suara, karena hal ini wajib bagi mereka. Roy sang papa, emang melarang mereka untuk bicara sedang makan. Setelah makan.

   "Kamu di anterin sama kaManda, ya?" Tanya Roy sang papa.

    "Gausah pah, aku berangkat sendiri aja pakai motor. Lagian aku udah lama gak pake motor" jawab Gabriella.

  "Kalau gitu kamu jangan ngebut" ucap Winda sang mama.

   "Iyaaa bundaa Windaa".

   "Hati-hati dek".

   "Iyaaa kaMandaaa".

   "Kalau gitu aku pergi dulu bund, pah, kaMan" ucap Gabriella. Lalu iya menyalami tangan bunda, papa, dan kakak nya itu.
  
   "Assalamu'alaikum"

   "Wa'alaikumussalam" jawab mereka serentak.

   Gabriella pun menuju garasi rumah nya, mengambil motor dan pergi ke sekolah.

    Sampai di sekolah Gabriella langsung memakirkan motornya di samping motor temen temen nya.

  "Gab gimana lo semangat gak sekolah hari ini?" tanya Kanara ke Gabriella.

   "Gak b aja" jawabnya dingin.

    "Gue kira selama libur lo udah berubah, tapi sama aja kayak kutub" ucap Kanara iya kira Gabriella udah berubah ternyata sama aja kayak kelas sepuluh watku itu.

    Sedangkan Anya dan Zaza hanya menyimak saja. Lalu mereka berempat pun langsung menuju kelas masing masing yang sudah di bagikan ternyata mereka sekelas.

    Saat di koridor banyak yang terpana melihat mereka, gaya yang cool, tak lupa kacamata hitam.

  "Itu Kanara cool bangeet, sama gue aja yok pacarannya"

  "Anya gue cantik nyaa"

  "Zazaaaa aku pada muuuu"

  "Gabriella pacaran yuk"
  
   "Gabriella punya gue"

   "Aaaaa kalian berempat cool sama cantik bangeeet"

    Begitu lah teriakan para murid murid itu, namun mereka hanya cuek saja dan tidak menanggapi ucapan para murid murid itu.

  Saat sampai di kelas Gabriella melihat ada empat orang gadis duduk di pojok kiri bagian belakang. Tak sengaja netra matanya bertemu dengan salah satu dari mereka yang berempat itu, saat itu juga jantung nya pun berdetak lebih kencang dari biasanya, lalu iya mengalih kan pandangan nya ke arah lain.

    "Kok gue deg degan ya?" Batinnya.
 
    "Tapi lucu, cantik" lanjutnya lagi.

    "Lo kenapa?" Tanya Zaza.
   
    "Gapapa"jawab nya cepat.

    Guru pun masuk dan mengajar.

   Jam istirahat pun tiba...

    "Kantin yok?" ajak Anya

    "Yok" ucap Zaza dan Kanara bersamaan sedangkan Gabriella hanya diam. Dan merka pun sampai di kantin.

   "Kalian mau pesan apa?" Tanya Zaza.

    "Gue nasi goreng, minumnya es teh"jawab Gabriella.

    "Samain aja" ucap Anya.

     "Oke" ucap Zaza lalu pergi memesan nasgor dan es teh tadi.

    





     TBC

  See you

   

BAD GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang