How to be a good father?

3.spesial-!

Mash house 16:00

Yah seperti yang di janjikan mash dkk + 2 orang tambahan yaitu Rayne & orter dengan alasan cuma mau main aja gitu mumpung tugas mereka udah kelar semua(sekalian ngeliat calon mertua niatnya) .

"Kalian duduk saja dulu mash mau ambil cemilan"
Peritah mash yang langsung di patuhi prennya(?). Setelah kepergian mash ke dapur mereka saling tatap menatap satu sama lain.

"Ni orang napa ikut dah"-Lance

"Dih apaan dah muka sok cuek kayak ijat"-Dot

"Apa yang harus ku lakukan tatapan mereka semua ngeri ngeri gini╥﹏╥"-Fin

"Cih tiga hama pengganggu ini mengganggu ku saja cukup dengan rayne saja aku berbagi! Jangan tiga hama ini juga! Ck!"-Orter

"Ah sial 2 bocah ingusan ini ada di sini"-Rayne

Yah sekitar 2 menitan mereka diam diaman kayak gitu sembari mengumpati satu sama lain, fin yang emang ga betah dengan hawa kutub utara spek manusia pun memutuskan untuk pergi membantu mash di dapur, sementara yang lain melihat ke arah fin dan mulai membatin lagi🗿.

" bocah itu! Berani sekali dia mendekati jamur cebol ku!"-Orter

"Fin.. Sialan tadi di sekolah sekarang di rumah mash!"-Dot

"Fin pintar mencari perhatian dari mash"-Lance

"Apa yang fin lakukan!?"-Rayne

" Ah sial sial kenapa mereka menatapku seperti itu"-Fin

Fin hanya bisa menahan ketakutannya dan masih membantu mash menyiapkan jus jeruk sementara yang lain pun cuma diem dieman.

"Mash..."-Fin

"Ya?"
Saat mash melihat ke arah fin di saat itulah fin meletakan tangannya di pipi kiri mash dan mengelapnya.

"Ada sisa cream di pipimu"
Ucap fin sambil tersenyum lembut ke mash, sementara mash cuma bengong dengan pipi yang agak memerah dan yang lain cemburu bahkan orter hampir menggunakan kekuatannya tapi di halangi oleh Rayne yang mengingatkan bahwa ini rumah bukan arena bertarung.

"Sudah selesai ayo kita bawa ke depan"
Ucap fin sambil membawa minuman yang telah ia buat dengan mash, mash hendak membantu fin tapi di tolak.

"Akhirnya kenapa lama sekali?"
Ucap lance tapi pandangannya menuju ke fin dengan tatapan cemburu.

"Tadi pas mash mengupas jeruk nya malah hancur jadinya lamaa"
Ucap mash sambil menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal. Tiba-tiba ada pasir yang menarik mash semuanya kaget tapi lebih kaget lagi pasir itu menarik mash menuju orter, saat sudah dekat orter memeluk mash dan membawanya kepangkuannya.

"Yasudah kalau begitu sepertinya kau kelelahan"
Ucap orter sambil memeluk mash dan mengelus rambut jamur milik mash. Ya... Mash tidak masalah sih toh itu yang selalu di lakukan ayahnya ketika ia pulang sekolah biasanya sih sambil makan cream puff dan menceritakan apa yang terjadi di sekolah.

Suasana rumah mash pun seperti biasa (kayak pasar malam) dot, lance dan fin bermain monopoli lalu, Rayne memeluk mash yang tertidur dan orter yang sedang membaca buku yang ada di rumah mash yang menurutnya menarik.