Pengumuman (nggak) penting

7 1 0
                                    

Excuse me? Anybody home?

Yak saya balik lagi, setelah tiga or dua tahun lebih lah ya. Saya kembali bukan mau nawarin bansos loh (dilempar sandal swallow)
🚺 ( ✋˘ ˘👌 )💨💨

Sebelumnya, arigathanks buat temen-temen yang udah baca first book saya. Saya haturkan permintaan maaf juga yang sebesar-besarnya (sebesar rasa cinta tanah airku jayalah negeriku--) kepada para readers (ndoro majikan) karena book saya 'mandek' gitu aja huhuu.

Rencananya "worthless daughter" mau saya revisi habis-habisan karena setelah saya baca ulang ada beberapa kalimat yang jujur saya merasa 'nggak sopan' dan banyak kata kasar, I'm so sorry.

Nah, yang ini book baru yang cenderung isinya curhatan someone karena pake satu pov pertama. Tapi, semoga suka.

Coba bilang disini, kalian nemu cerita ini dari mana? Dari banjiran hujan? Dari hanyutan sungai? Atau dari massa yang mengambang di kali? Ups maaf.

Oke gitu aja, yang belum kenalan semoga bisa berteman dan lanjut ke pelaminan---

Gomen kudasai (`・ω・´)

Hope you enjoy your reading guys. See ya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 11 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CANDRAMAWA: Singularitas Hitam PutihTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang