[BAB 16]"akhir dari segalanya"

187 26 0
                                    

Sebelum mamabaca jangan lupa meninggalkan jejak.

Selamat membaca

.........

Dua bulan berlalu bayi Aqua dan m/n atau Mereka namakan Ai/Arina Hoshino.kenapa dua karena agar nanti jika dewasa bayi itu bisa menggunakan nama Arina bukan Ai.

Ai/Arina-kita panggil Ai saja jika di luar rumah maka Arina.

Ai berjalan perlahan-lahan kedepan yang sudah ada Aqua yang menjaganya.sedangkan m/n lagi mengurus pekerjaan ia merasakan buluk kuduk berdiri menandakan ia merasakan akan sesuatu terjadi.

M/n mengambil HP dan mengetik sesuatu sebelum berdiri.m/n berjalan meninggalkan Aqua dan Ai yang sedang bermain.m/n keluar yang sudah rapih membuat Aqua yang melihat mengerut bingung.kenapa m/n memakai baju serapih itu.aqua berjalan kearah m/n.

"Mau kemana m/n?"

"Aku akan pergi sebentar.jangan keluar!"

"Aku ikut!"

M/n menggelengkan kepalanya artinya tidak setuju ia langsung mengambil peralatan penting sebelum ia mencium kening Aqua dan Arina.

M/n keluar yang sudah ada Xavier menunggu dirinya.m/n langsung masuk yang langsung di susul oleh Xavier.

Perjalanan panjang membuat m/n mendapatkan kesempatan untuk mengerjakan sesuatu.sesampai di sebuah tempat bernama LaSalle.

Tempat para pembunuh bayaran yang sedang di incar oleh polisi.banyak pembunuh bayaran yang diincar polisi,militer,dan pemerintah.

Setiap di LaSalle mereka memiliki sebuah pin yang berbeda warna.warna di bagi menjadi beberapa.

-Warna putih menandakan ia paling bawah dan mengurus pelanggan atau mengecek tempat sekitar

-warna kuning menandakan ia orang yang di hormati.perkerjaan adalah mengurus seperti club', perusahaan,agensi,dan masih banyak lagi.

-warna hitam menandakan pin VVIP.yang harus siap di layani.yang mengetahui perkejaan LaSalle.dan siap juga melayani Presdir dengan baik.

Tapi pin hitam ada dua berbeda.pin yang hanya berbulat dua ia VVIP sedangkan pin hitam yang berbulat tiga ia bayangan dari pin merah.bisa dibilang mereka para bawahan pin merah.

-warna merah pin yang menandakan ia yang paling berkuasa di Laselle.dan megantur dalam bayangan.dan mengerakkan para LaSalle dari sebuah pin.

Para LaSalle langsung membungkukkan badannya melihat m/n masuk karena m/n memakai pin merah menandakan ia Presdir dari LaSalle.

M/n hanya mengangguk sebagai balasan ia masuk yang diikuti xavier.xavier memakai pin hitam yang berbentuk tiga bulat.

M/n masuk ke tempat ruang rapat.ia bisa melihat ada beberapa yang sudah datang.m/n langsung duduk dan Xavier berdiri di samping m/n.

"Aku dengar mereka semua sudah bergerak?".

"Bener Presdir,saya mengawasi mereka semua....tapi yang cepat mengetahui anda tuan.....dan.....".

M/n tersenyum seringai.m/n tidak duga jika akan secepat ini untuk bertemu mereka lagi.m/n akui jika dunia ia tempat sudah hancur karena kecerobohan dirinya yang membuat beberapa laki-laki menyukai dirinya.

Xavier memberi sebuah table dan m/n melihat dengan menopang dagu.yang ia pikirkan adalah cewek itu,m/n tau jika cewek itu sudah mengetahui dari dulu.

"Gimana dengan pergerakan cewek itu?apa perkembangan?"ujar ./n yang membuat mereka yang disana saling tatap sebelum perempuan berambut putih dan mata biru menjawab.

[BL] The Story That Will End [Male READRS × OSHI NO KO] [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang