ABOUT US x FREENBECKY

12 Lost

Hari ini kedua gadis berbeda usia itu tengah mendapat hari liburnya dari kemarin setelah beberapa hari yang lalu melakukan jadwal syuting untuk series mereka.

Sebuh mobil putih sudah memasuki area apartemen mewah didaerah Bangkok yang sangat ketat akan penjagaannya yang juga setara dengan harga apartemen per unitnya.

Pemilik mobil segera keluar dari mobil, memasukin loby dan masuk ke dalam lift, menekan tombol yang akan membawanya ke lantai apartemen yg akan ditujunya.

Pesan sudah dikirimnya yang mengatakan bahwa dia sudah didalam lift agar si pemilik apartemen bisa segera bersiap-siap.

Tak lama lift pun mengantar gadis bergigi kelinci itu ke lantai yg dia tuju.

Pin di tekannya dan terbuka lah 1 unit apartemen bergaya modern minimalis. Pemilik apartemen sudah tau siapa yg masuk setelah aroma partfumenya menyebar setelah terkena ac.

"Tunggu sebentar p'Freen, sebentar lagi aku selesai.." Si pemilik kamar berteriak dari dalam kamar, sedangkan sang tamu berjalan melihat sekelilingnya dan membuka kulkas.

Betapa senangnya Freen ketika melihat sudah tidak ada botol thai tea didalam kulkas itu.

Sudah sedari dulu dia mengingatkan gadis itu untuk mengurangi gula karna itu tak baik untuk kesehatan dan barulah sekarang dia mendengarkan apa yang freen katakan setelah gadis itu sempat mengalami sakit dan hal aneh terjadi pada tubuhnya seperti tangannya yang kadang bergetar sendirinya.

Air mineral Freen ambil karna dirinya merasa haus lalu memilih duduk disofa dengan nyaman sambil menunggu gadis kecil Daddy Armstrong.

Tak lama pemilik kamar akhirnya keluar sambil menenteng tas kecil dilengan kanannya.

"Aku sudah selesai.. Kita berangkat sekarang??" Tanya Becky ketika sudah menghampiri Freen.

Freen pun mengangguk
"Pahh.. Kita pergi sekarang.."
Becky pun langsung mengaitkan tangannya pada lengan Freen sambil berjalan keluar apartemen.

Sebenarnya hari ini mereka tidak hanya akan pergi makan saja tapi Becky dan Freen sudah mempunyai rencana untuk berbelanja kebutuhan apartemen mereka masing-masing jadi bawaan mereka pasti akan memenuhi bagasi mobil Freen.

Selama didalam mobil obrolan mereka tak terputus karna yang mereka bahas adalah tentang jadwal mereka, naskah series dan film dan juga fitting pakaian yang harus mereka lakukan setiap hari untuk kebutuhan photoshot brand/event yg mereka jalani.

Tak lama akhirnya mereka sampai di Siam Paragon, salah satu mall terbesar di Thailand.

Mengingat nama mereka sudah besar dan selalu tranding ketika sedang ada event, mau tak mau mereka harus memakai topi dan masker untuk menutupi wajah mereka. Mereka menyadari ini adalah salah satu resiko menjadi publik figure. Namun fans mereka terkadang dengan cepat menyadari jika itu FreenBecky karna mereka terlalu sering melihat, namun fans di Thailand benar-benar menghargai privasi mereka berdua sehingga mereka terkadang membiarkan idola mereka menikmati waktu mereka berdua yang mungkin jarang mereka dapatkan.

"Jadi kita mau kemana dulu?? Mau makan dulu atau belanja dulu??" Tanya Freen sambil sesekali melihat sekitar.

"Bagaimana kalau kita mengisi perut dulu agar punya tenaga untuk berbelanja.." Usul Becky.

"Baiklah.. Mau makan apa??" Tanya Freen sambil menatap Becky yang sedang berpikir. Sangat menggemaskan jka dilihat.

"Kita ke restoran jepang saja.. Bagaimana??"

"Oke.. Kita cari restorannya dulu.." Mereka lalu berjalan mencari restoran jepang hingga tak lama mereka sampai disalah satu restoran yang cukup sering mereka datangi jika ke Siam Paragon.