Menceritakan tentang gadis SMA yang pindah ke sekolah yang jauh berbeda dengan SMA lamanya. Ia memulai hidup baru dengan pindah rumah dan pindah sekolah Ke SMA Lentera jaya.
Lentera jaya sangat amat jauh berbeda dengan SMA Bimasakti, yaitu sekolah l...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gila, kalo gini terus tabungan gue bakal abis." Gumam Laura mengeluh.
Laura merogoh kantongnya dan menyalakan handphone dengan ciri khas casing hitam putih miliknya. Ia mencari lowongan pekerjaan dari aplikasi satu ke aplikasi lainnya. Namun sayang sekali, tidak ada lowongan yang pas untuk Laura yang belum lulus SMA.
"Semuanya harus ada ijazah sma. coba nyari di pasar kali ya?" ucapnya. Laura mengambil kunci motor dan bergegas untuk ke pasar.
* * *
"Duh maaf neng lagi ga ada" balas sang pemilih toko. Sudah mencari dari toko kanan sampai kiri akan tetapi sayangnya semua sedang tidak memerlukan karyawan tambahan
Laura menuju motornya dengan muka masam. Pasrah dengan semuanya, "apa nanti gue jual aja ya motor buat bikin usaha." Gumam Laura melamun. "Ah gamau brenna gue dari ayah, gaboleh kepisah sama gue" tepis Laura tersadar dari lamunannya.
Laura segera berangkat mencari toko lagi, siapa tau ada toko yang memerlukan karyawan tetapi belum di kunjungi Laura.
Panas yang terik, Pas sekali sekarang sedang pukul 12.00 dimana matahari sedang seperti orang menahan cemburu. Laura masih mencari cari di pasar. Tiba di toko sembako yang bernama Al-Ikhlas dengan cat dinding berwarna biru.
"Oh ada neng, tapi ini angkat-angkatin barang neng, biasanya untuk karyawan Laki-laki." Ucap sang pemilik toko.
"Iya pak gapapa, punten kalo boleh tau bayarannya nanti berapa pak?" tanggap Laura dengan sopan.
"Untuk bayarannya sehari 60rb dulu gapapa neng? Terus untuk waktunya mulai jam 8 sampai jam 4 ya neng." Balasnya lengkap.
Laura lumayan terkejut mendengarnya. "Pak maaf tapi saya masih sekolah, jadi nanti bisa jadwal masuknya pas saya pulang sekolah?."
"Gapapa neng nanti saat pulang sekolah kamu dateng aja, maksimal jam 4 sudah sampai disini. Tetapi nanti kamu mulai dari jam 4 sampai jam 9 gapapa neng? Dan untuk hari kamis dan minggu kamu bisa libur." Balas pemilik toko. Sebenernya sebelum itu beliau terlihat sedikit ragu dengan ucapan Laura barusan. Tetapi entah emang rezeki dari Allah Laura berhasil di terima oleh beliau.
Kini tinggal Laura yang ragu. Dia ingat kalau ada jadwal Latihan basket. Tetapi Laura ada solusinya dan dia menerima tawaran dari pemilik toko tersebut. "Siap pak, saya terima itu. " Balasnya antusias. "Gapapa udah yang penting halal" gumam Laura dengan tersenyum.
Sang pemilik toko tersenyum dengan Jawaban Laura, "Oke, sekarang hari apa? Oh Rabu! Yaudah berarti nanti Jum'at kamu udah bisa kerja disini ya."
"Siap pak!" Balas Laura dengan semangat sampai dia pun memberikan gerakan hormat kepada pemilik toko. Usai berhasil mendapatkan pekerjaan, Laura menyusuri jalan dengan senang sembari menikmati angin yang berhembus melewatinya.
