Jarak dan Luka(2024)

Awal■ 1

Setelah pulang dari rumah aluna,benar saja kondisi badan raffa drop,asmanya kambuh karna sepanjang jalan dia kehujanan yg tentu saja membuat seluruh tubuhnya basah dan kedinginan,tentu saja orang yg paling khawatir adalah grace(bundanya).

🌬🌬🌬

"Kak,bunda kan udah pernah bilang kalo kamu lagi ada diluar dan kondisi lagi hujan neduh dulu,jangan di trobos" ucap grace sambil mengambilkan obat raffa yg ada di dalam laci nakasnya,setelah itu grace langsung memberikannya ke raffa yg kini tengah duduk bersandar menggunakan bantal,dan di hidungnya terpasang nasal kanul karna tadi raffa sempat kesulitan bernafas.

"Raffa gapapa bun"
"Gapapa gimana,sampai sesak gini"
"Masi sakit kak?"

"Cuma sesak sedikit bun,tapi lebih baik dari pada tadi" raffa pun mengusap dadanya pelan,dan mencoba mengatur nafasnya perlahan

"Ad...adek dimana bun?"

"Adek ada dikamarnya"
"Kak,maafin bunda ya,besok bunda harus nemenin ayah keluar kota,jadi gak bisa nganterin kaka kerumah sakit,besok kaka dianter adek aja ya"

"I..iya bun gap..gapapa"

"Yaudah,sekarang kaka istirahat ya,habis minum obat pasti ngantuk,besok subuh ayah sama bunda ke airport,kakak sama adek yg akur ya,perginya kali ini gak lama"

"Tidur ya,bunda sayang banget sama kakak,cepet sehat ya sayang" ucap grace sambil mencium kening raffa,setelah membantu raffa untuk berbaring,grace pun keluar kamar,dan menuju ke kamar rakha.

🌟🌟🌟🌟

Terlihat saat grace memasuki kamar rakha,rakha tengah asik,memainkan gitarnya diatas ranjangnya.

"Adek"

Rakha pun menoleh ke arah sumber suara itu

"Eh bunda,ada apa bun"

Grace pun mendekat ke anak bontotnya itu,dan duduk tepat disamping rakha.

"Besok ayah sama bunda,mau ke surabaya,gak lama cuma beberapa hari aja,bunda titip kakak ya dek"

Titip? "Disini gua yg adek,kenapa gua yg dititipin" batin rakha

"Hmm"

Grace pun mengusap lembut punggung anaknya itu,ya dia tau seharusnya raffalah yg harus menjaga rakha,karna raffa adalah seorang kakak,tapi dirumah ini semua sudah tau bagaimana kondisi raffa selama ini.

"Bunda tau,kamu pasti bosen kalau ayah sama bunda terus minta kamu buat jagain kakak"

"Tapi adek pasti ngerti kan kenapa ayah sama bunda kaya gini"

Tak ada satu kata pun yg keluar dari mulut rakha.

"Tadi kakak nyariin adek,kakak itu sayang banget sama adek,bunda sama ayah jarang dirumah,dan kalian itu saudara harus saling menjaga ya"

"Besok,jadwal kakak kerumah sakit,adek temenin kakak ya"

"Kenapa harus gua sih,ngerepotin" batinnya

"Hmm"

"Yaudah,bunda cuma mau ngomong itu aja,besok bunda berangkat subuh,adek bobonya jangan kemaleman ya nak"