Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anak suling dari yara dan zaidan, Kristal ayudia? Perempuan dingin yang hampir seluruh manusia di Fakultas hukum tau karena prestasi dan kecantikannya yang seperti vampir. Bahkan banyak anak laki-laki dari fakultas sebelah yang tau dia. Banyak juga yang ngajak dia pacaran, tapi nggak dia tanggepin. Soalnya... Nggak tau juga kenapa.
Memilih jurusan ilmu hukum karena karena pengen jadi pengacara, pengen bantuin orang-orang buat nuntut keadilan. Apalagi orang-orang yang pengen keadilan tapi nggak punya uang buat bayar, Kristal suka miris aja gitu. Orang yang nggak punya selalu kalah dari orang yang berpower.
Sekarang itu jamannya harus viral dulu baru ditangani, itu pun belum tentu ditangani dengan baik. Karena viral aja takut dihujat netizen mungkin?
Untuk masalah percintaan... Kristal itu punya satu mantan namanya, Satya. Itupun waktu SMA, selama kuliah dia belum pernah pacaran. Banyak sih yang ngajak, cuma dia belum pengen aja punya pacar.
Ribet soalnya.
Waktu pacaran sama satya, Kristal merasa... Seneng? Iya, sedih? Iya, lah gimana tuh?
Jadi gini. Satya itu orangnya baik, ramah, terus yang paling penting itu dia selalu manjain dia.
Namanya cinta pertama ya... Digituin pasti seneng banget. Berasa jadi ratu, apalagi dia ini seorang anak sulung yang dituntut harus mandiri soalnya orangtuanya sering bolak-balik keluar kota jadilah dia yang harus ngurus kedua adiknya dibantu sama bibi juga pastinya.
Bukannya orang tua mereka tega ninggalin mereka sendiri, bibi mereka itu udah kerja sama mereka lama sejak dirumah orang tau zidan terus dibawa buat kerja sama dia. Jadinya udah sangat dipercaya, Kadang-kadang eyang kakung sama eyang putri juga jenguk mereka sama nginep biar mereka nggak kesepian.
Awal-awal pacar hubungan mereka masih bisa aja, kayak orang lagi Kasmaran karena masih sayang-sayangnya. Jalan berdua, makan berduaan pokoknya kemana-mana berdua. Tapi lama-kelamaan kristal ngerasa kok satya ini jadi posesif sama dia, dia jadi ngerasa dikekang. Misal nih mau main sama temen harus ijin sama dia, terus kalau ada laki-lakinya nggak boleh, kalau misal kerkom ada anak laki-laki satya harus ikut. Kalau gitu kan dia jadi risih ya lama-kelamaan, Kristal aja risih apalagi temen-temennya.
Sampai temen-temennya aja pada bilang kalau satya posesif udah keterlaluan, gimana enggak? Dia kalau apa-apa harus laporan sama satya, sedangkan satya enggak gitu. Dia kalau ada apa-apa diem aja, kalau misal dia sakit atau apa enggak ngasih tau kristal. Misal ditanya kenapa nggak ngabarin katanya takut kristal khawatir
helowww!!
dia kan pacarnya gimana nggak khawatir kalau satya sakit. Kayak dia itu nggak guna aja jadi pacar kalau nggak tau apa-apa tentang satya.
