Love but her is ghost

first chapter

" nona.. " sapa pria tua yang entah datang dari mana menyapa becky yang sedang sendirian di atas trotoar jalan, " ah! Ya pak? Ada yang bisa saya bantu? " Tanya becky walaupun sedikit kaget akan kemunculan pria itu secara tiba tiba.
" Aura mu sangat positif ternyata ,wajar saja dia mengikuti mu " ucap kakek tua itu menatap becky bersama senyum tipis nya, becky yang mendengar hal itupun terdiam 'ha? Dia?' tak mau ambil pusing becky pun hanya mengangguk dan membalas senyuman itu. Selang beberapa menit pandangan becky teralihkan melihat cuaca yang mendung, kemudian ia berniat pamit kepada kakek itu namun yang di cari malah tak ada " lah? Tadi.. kemana? " Becky celingak celinguk mencari namun tak ada sama sekali, seketika bulu kuduk nya berdiri ia mengusap tengkuknya halus. Kemudian tak lama ia segera berlari ke apartemen nya.

APARTEMEN FLOWER XI

Becky segera mengganti baju nya menjadi pakaian rumah, ia tinggal sendirian di apartemen karena orang tua nya berada di inggris. Sedangkan ia melanjutkan study nya di thailand - bangkok di universitas rangsit, yang membuat mau tak mau becky harus berpisah dengan kedua orang tua nya. Bukan selamanya, tak jarang setiap sebulan sekali kedua orang tua nya datang menjenguk jadi becky tak khawatir ia terlupakan di keluarga itu haha.

' hufhh hari pertama kuliah bisa bisa nya ketemu hal begituan ' gumam becky sambil menyalakan tv nya menonton serial kesukaan nya yaitu ' care bear ' .

" Siang bolong udah nonton kartun " gumaman seseorang yang memperhatikan gerakan gadis bule itu sedari tadi, namun becky tak menyadari keberadaan nya.

"Hahhhh ngantuk banget, dah jam berapa ni? " Saat memperhatikan jam becky melotot kaget sudah jam 19.30 itu berati ia sudah menonton tv semenjak 4 jam lalu dan becky tidak sadar akan itu. " Astaga?! Gue nonton sampe 4 jam? Gilaaa tidur beck tidur! Besok lo ga boleh telat lagi " kesal nya mengoceh sendiri kemudian merapikan kasur nya tak lupa mencuci muka dan naik tidur. Hal itu tak luput dari pandangan seseorang yang sedari tadi terus mengikuti nya, bahkan ia kadang tersenyum tipis menatap becky yang kini telah lelap dalam dunia mimpi nya.

" Aku menyukai mu saat awal memandang, tapi sayang.. dunia kita, berbeda rebecca "

FREEN SAROCHA
Hantu cantik yang mengikuti rebecca
anak bungsu keluarga chankimha
Memiliki kakak bernama billy chankimha
CEO brand 92, dan faye chankimha dokter terkenal di usia nya menginjak 29 tahun . kasus ia menjadi hantu belum di temukan namun freen tau ia belum sepenuhnya meninggal Melainkan KOMA, yang membuat harus gentayangan kesana kemari hingga akhirnya ia bertemu rebecca wanita yang menarik perhatian nya.

" Dia cantik, namun bisakah aku hidup kembali dan bersama nya? "

REBECCA PATRICIA ARMSTRONG
Putri bungsu keluarga Armstrong
Memiliki kakak bernama babe Armstrong
Mahasiswi rangsit university Thailand.
Karena rasa penasarannya terhadap sesuatu yang di katakan sedang mengikuti nya becky mencari berbagai cara untuk membuka mata batin nya sendiri.

"Aku harus melihat nya sendiri, benarkah ada yang mengikuti ku? "

PAGI PUN TIBA.
Freen menatap wajah gadis bule yang sedang terlelap, bahkan sinar matahari dari jendela yang freen geser horden nya sedikit pun tak mengganggu nya sama sekali.

" Apa gadis ini mati suri? Tapi kurasa dia masih bernapas " tatapan freen teralih pada dada becky yang kembang kempis, ia mengerut kan dahi nya saat merasakan hawa aneh dari balik pintu apartemen becky. " Hawa ini... " Freen secara perlahan menghilang dan muncul di depan pintu becky ia menatap sekeliling apartemen tersebut dan ia menemukan mayat di kamar sebelah apartemen becky " shit! Ada pembunuhan di pagi buta begini?! " Shock nya ini bukan hal biasa lagi baginya, karna hampir tiap tahun selalu saja ada mayat yang ia temukan baik itu di sekeliling apartemen atau pun di mana saja.

Tatapan freen teralihkan pada lelaki yang masuk begitu saja pada apartemen itu, ia memandang apa yang akan lelaki itu lakukan dan selanjut nya yang ia lihat adalah mayat gadis yang telah kaku itu di masukan ke dalam karung dan karung tersebut di sembunyikan di dalan lemari. Freen ingin membantu tapi dia hanya hantu yang tak bisa berbuat apa apa kecuali menatap korban yang telah di sekap itu diam.

" Dunia sangat kejam, bahkan pengisi nya pun sama kejam nya "

Semenjak ia menjadi hantu , ia jadi mengerti apa arti kata manusia. Manusia bukanlah mahluk yang hanya bisa diam dan mengeluh tapi terkadang pikiran nya bisa menjadi setan yang membuat seseorang itu menjadi kriminal. Pelaku pelaku yang freen lihat jelas ia ingat, namun suatu saat nanti freen janji pada dirinya bahwa ia akan mejeblos para pelaku pembunuh an itu yang masih berkeliaran bebas.

" Ah! Becky! Apa dia sudah bangun? " Freen berteleport ke kamar gadis bule itu dan gadis itu sedang mandi ia bernapas lega " akhir nya kau bangun.. " gumam nya, kemudian ia pergi ke dapur melihat stock makanan milik becky " oke hari ini dia mungkin akan makan batu " gumam freen meringis melihat isi kulkas becky yang kosong hanya tersisa mie instan dan minuman dingin saja.

"Astaga! Kulkas ku kosong?! Aku lupa menyetock lagiii " pekik becky setelah mandi ia membuka kulkas guna untuk sarapan namun yg ia dapatkan hanya kulkas kosong dengan mie instan yang sudah tidak layak makan. Freen yang memperhatikan nya dari belakang pun terkekeh
" makan batu saja " ucap freen, namun jelas tak di dengar oleh becky karna ia hantu.

Setelah berpikir lama becky memutuskan untuk makan di kampus saja, sebelum ia akan benar benar telat.

Ia berangkat menggunakan mobil kesayangan nya, dan tak butuh waktu kama ia memasuki lahan parking kampus. Sekilas terlihat becky bernafas lega karena ia sampai dengan tepat waktu.

"Hufhh hampir saja terlambat" gumam becky, ia tak tau bahwa freen masih di samping nya seperti hari hari biasa yg ia lakukan. "Lagian Tidur kaya orang mati suri" dumel freen diam diam dia merasa beruntung menjadi hantu karena bebas berpendapat tanpa takut di marahi atau di amuk warga .

"Okay becky saat nya masuk dan hadapi fucking study ini agar secepatnya lulus! " Ucap Becky pada dirinya, kemudian beranjak keluar. Freen yang mengikuti nya dri belakang hanya diam tanpa babibu, "masih ada 20 menit, aku harus ke kantin untuk menyetock cemilan di kelas" ucap becky berlari secepat mungkin tindakan nya itu membuat freen di sisi nya menggeleng kan kepala "aku hampir lupa bahwa dia gadis yang random" batin freen memandang punggung becky yg kian menjauh.

Tanpa mengikuti lagi freen lebih memilih masuk ke kelas yg telah ramai itu dan memilih berdiri di samping meja becky.

Lanjutan dari ' cinta tak selamanya bersama ' by FRNBCKY
Vote koment