chapter 7

40 2 0
                                    

Elvina dan carim tidak bisa berkata lain karena mereka sudah mengetahui kejadian yang sedang terjadi.

Dan berharap fay baik-baik saja dan berharap dia akan kembali.
Rasanya belum bisa melepaskan fay yang manis itu.

Teman-teman joe yang sedang bolak-balik ruangan.

Joe yang berdiri di sudut tembok sambil menghapus air matanya yang tidak henti hilang.

Friska yang inggin pergi mencarinya lagi sedangkan hari sudah mulai gelap dan di hutan pasti gelap.

"Friska ini sudah malam jadi tinggallah dirumah." Ucap carim yang menghentikan langkah kaki friska

Friska menoleh dan inggin protes namun deer menyetujui ucapan carim

Friska melihat deer dengan mata tajam dan sepertinya tatapan friska menunjukan ada sesuatu yang inggin di bicarakan pribadi dengan deer.

Tatapan tersebut membuat deer bertanya-bertanya.

~~~~~●●~~~~

Sudah jam 9:25 carim berdiri dari sofa lalu menuju kamar untuk beristirahat Evana ikut dari belakang.

Melihat evana dan carim pergi teman-teman joe bubar dan beristirahat.

Joe,friska dan deer masih berdiri.

Friska berjalan ke arah deer lalu menarik tangannya keluar rumah.

Joe yang melihatnya mengarahkan pandangan ke arah mereka penuh kecurigaan.

"Saya tau kamu pasti tau sesuatu deer beritahukan saya semuanya." Ucap friska yang menahan emosinya

"Aku tidak tau." Ucap joe memutarkan badannya dan inggin pergi

"Aku tau kau adalah orang yang berasal dari dunia lain,kau yang menghilangkan aku dengan kekuatan ketika aku menangis di hari itu saat aku mencari fay,kemarin aku bertanya sama joe jika apakah kau temannya mereka dari kota?joe berkata tidak kau hanya teman yang ditemukan di dalam perjalanan mereka." Ucap friska

Deer menahan kakinya lalu menghadap ke arah friska.

"Bukan kau sangat membenci adikmu fay?lalu untuk apa kau memedulikannya." Ucap deer sambil mendekat satu meter di depan fay

"Kau tidak akan tau dan siapapun tidak akan pernah tau betapa aku mencintai adiku,aku memang suka marah sama dia tapi aku adalah kakanya aku tidak mau kehilangan dia kau tau..." menangis  friska  sebelum melanjutkan kata-katanya dan inggin terjatuh namun dengan cepat deer menahannya lalu mendekapnya dalam pelukan.

Mereka berpelukan  dengan erat ketika friska merasa tenang deer merangkaulnya lalu mengajaknya pergi jauh dari rumah.

Sesampainya di dalam hutan yang sangat indah.

Pandangan friska teralih dengan pemandangan yang sangat indah dengan bintang yang bertaburan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pandangan friska teralih dengan pemandangan yang sangat indah dengan bintang yang bertaburan.

Pandangan friska teralih dengan pemandangan yang sangat indah dengan bintang yang bertaburan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
QUEEN OF NATURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang