Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Vroom!
Vroom!
Vroom!
"Akhirnya sampai juga yuk turun pasti papah sama mamah udah nungguin" ujar Arion.
"Iya yuk" balas (Name).
Keduanya pun turun dari mobil, Arion pun berjalan menuju bagasi mobil untuk mengambil belanjaannya tadi lalu mengikuti langkah (Name) di depannya.
Ceklek!
"Mah! Pah! Arion pulang!" teriak Arion.
Beberapa saat terdengar suara langkah kaki yang mendekati (Name) dan Arion.
"Selamat datang! Eh anak perempuan mamah!" teriak Mamah arion yang girang lalu menghampiri (name) lalu memeluknya erat.
"Apa kabar mah" ujar (Name).
"Kabar mamah baik, kamu ini udah lama banget gak main ke rumah lagi kepadatan jadwal ya?" tanya Mamah arion.
"Iya mah beberapa minggu ini (name) kepadatan jadwal hehe jadi gak sempat main kesini deh" jelas (Name).
"(Name)?" ujar Papah arion yang baru saja datang.
"Assalamu'alaikum pah" salim (Name).
"Walaikumsalam, sehat kan kamu nak?" tanya Papah arion.
"Sehat kok pah, oh hampir lupa tadi papa sama mama (name) nitip salam buat kalian" ujar (Name).
"Walaikumsalam"
"Rion, itu apa yang kamu bawa?" tanya Mamah arion.
"Ini katanya (name) mau bikin ayam woku kemangi pedas gitu makanya pas pulang kita mampir dulu ke supermarket buat beli bahannya" jelas Arion.
"Walah, (name) kamu ini kok jadi ngerepotin" ujar Mamah arion.
"Haha, enggak kok mah lagian (name) lagi pengen masakin mamah sama papah gitu yaudah (name) kepikiran buat masak ayam woku kemangi pedas disini" jelas (Name).
"Yaudah nanti mamah bantuin ya" ujar Mamah arion.
"Siap mah"
Langsung saja Arion meletakkan belanjaan di dapur diikuti oleh (Name) dan Mamahnya yang akan langsung segera memasak untuk makan siang mereka.
Disaat para wanita dan gadis itu tengah fokus memasak, Arion diajak oleh Papahnya untuk duduk di ruang TV rumahnya.
"Gimana rion udah ada kemajuan?"
"Kemajuan apa pah?"
"Itu si (name)"
"Belum si pah lagian kita mau menikmati masa muda dulu gitu, kalau masalah itu mending pikir keri aja"
"Awas loh nanti diambil temen-temen kamu"
"Enggak lah, lagian kita juga bakalan sportif kok"
"Yaudah deh tapi pokoknya calon mantu papah jangan sampe lepas, gadis kayak (name) itu jarang ada loh. Kalo papah lihat-lihat beberapa gadis deketin kamu sama temen-temen kamu itu gara-gara kalian itu kaya ya tahu kan maksud papah?"
