5. Hari yang Menyenangkan

176 56 8
                                    

Happy reading

🌼
🌼

Setiap percikan air membawa cerita,
Tentang setiap canda dan tawa bersama.
Bersama hujan, kita seperti anak-anak riang,
Menari-nari dalam kebersamaan yang sempurna.

Di hari hujan yang bahagia,
Kita belajar bahagia dari setiap tetes air.
Persahabatan ibarat pelangi disetiap gerimis,
Menyinari hidup kita dengan warna-warna indah.

Setelah hujan cukup reda, Alexia dan Graciella berjalan kaki bersama melewati jalan yang dipenuhi genangan air,
Dari awal Alexia perhatikan, sahabat baru nya ini sangat senang sekarang, entah kenapa.

Graciella memandang langit dengan menutup mata, merasakan air air hujan yang jatuh diwajahnya.

Kemudian Graciella memalingkan wajahnya ketempat Alexia yang sedang mengikutinya merasakan hujan dan bertanya padanya,

"Xia tau alasan Grace suka hujan?"

Alexia balas menatapnya dengan serius karna dia juga sebenarnya penasaran,
"nggak tau, kenapa?"

"Gak peduli seberapa tua atau muda, hujan selalu punya makna tersendiri untuk setiap orang.
Bagi Grace hujan itu keindahan alam yang sangat menyenangkan, semua kenangan masa lalu tersimpan diantara air air yang jatuh."

"Mungkin buat beberapa orang, termasuk Xia hujan dipandang menyusahkan, menyedihkan dan menakutkan. Tapi sebaliknya, bisa jadi hujan itu anugerah yang membawa perspektif baru dalam memandang hidup.
Grace pernah dengar, rainbow happens because of rain." -Graciella

"Grace mau buat Xia jadi suka lagi sama hujan" lanjutnya dengan memandang tulus Alexia

Tidak ada jawaban langsung dari Alexia.

ia hanya kembali menengadahkan wajahnya, merasakan dinginnya air hujan,
"pah, apa Xia bisa kembali suka hujan? seperti kita dulu?"

Tidak ingin membebani Alexia, mengajak Alexia untuk bersenang senang sambil berjalan kearah rumahnya,
"Xia! Mau jalan jalan dulu sebentar sebelum kerumah Grace? Nikmatin hujan di sekitar sini?"

Tidak ingin menerima penolakan, Graciella cepat menarik tangan Alexia.
"Ayo ikut yang Grace lakuin"

Di tengah derasnya hujan, Graciella berlari dengan satu tangan yang menggandeng tangan Alexia.

"Grace pelan pelan, nanti jatuh kepleset" ucap Alexia dengan khawatir.
"Tenang aja, Grace kuattt!" ucapnya sedikit lantang

Graciella sangat menikmatinya, hingga ia menari, loncat-loncat dan tertawa kencang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Graciella sangat menikmatinya, hingga ia menari, loncat-loncat dan tertawa kencang.

Rasa khawatir Alexia yang muncul sebelumnya langsung hilang ketika melihat perempuan aneh didepannya ini sedang sangat menikmati hujan dan tertawa keras,

Alexia memutuskan untuk ikut menari seperti Graciella, entah kenapa ia jadi ikut tertawa keras.

Perlahan tanpa Alexia sadari, ia mulai menikmati hujan, tidak memikirkan hal lain selain dirinya saat ini.

"PAH XIA SENENG BANGET HARI INI!" Teriak Alexia dengan sangat keras.
Setelah berteriak Alexia jadi merasa sangat lega dan tertawa lagi.

"Woah" Graciella takjub melihat pemandangan didepannya.
Graciella berteriak,
"Xia! kamu ketawa tadi!! Grace baru pertama kali liat kamu ketawa lepas seperti itu sejak kita ketemu!!"

"Semua berkat Lo Grace! Lo yang buat gue bisa ngerasain bahagianya hujan lagi!" Alexia ikut membalasnya dengan teriak.

"pahh! Xia rasa, mungkin Xia bisa bahagia lagi karna hujan. Seperti kita dulu" suara hati Alexia

Mereka kembali tertawa kembali, kini secara sadar Alexia sangat menikmati hujan tanpa dibebani apapun. Setidaknya saat bersama Graciella ia tidak perlu takut pada hujan

Tidak terasa mereka sudah bermain main selama hampir 15menit lamanya, mereka akhirnya bisa melihat rumah Grace dari jarak 10meter.

Dari jarak segitu, Graciella melihat adik dan mamahnya sedang menunggu dengan ekspresi cemas.

Sadie yang melihat anak gadisnya datang dengan basah kuyup memeluknya dengan erat.

"sayang Gracee!! Kamu kemana aja sihh? Mamah tungguin dari tadi! Mamah khawatir tau sama kamu! Mama pikir kamu kenapa kenapa!"

"Kaakk!! Kamu dari mana ajaa? Mama baru aja minta Sean cari kamu karna takut kamu kenapa kenapa" ucap Sean ikut khawatir.

Dengan muka sedikit bersalah dan memelas, Graciella meminta maaf pada keduanya,
"Maaf ya Mamah cantikk, Sean gantengg. Handphone Grace dikamar, lupa dibawaa, ehehe terus aku main dulu sama temen aku inii"

Kemudian Alexia bungkuk dan memperkenalkan diri dengan bahasa yang sopan,
"Selamat Sore Tante, saya Alexia teman Graciella. Maafkan saya karna membuat Graciella hujan hujanan dan merepotkannya"
"Grace seneng kok di repotin kamu" bisik Graciella disamping Alexia yang sudah pasti didengarnya.

Sadie menjawab Alexia dengan lembut dan tenang,
"Gapapa Alexia, tante cuma khawatir karna Grace keluar tanpa bilang. Biar enak kalian ganti baju dulu, tante sudah siapkan makan untuk kita semua"

Kemudian Alexia membungkuk lagi dan izin masuk bersama Graciella
"Terima kasih Tante, saya izin masuk ke kamar Graciella"
"Tentu!! Tante izinin" Balas Sadie

Sadie berbisik pada Graciella,
"Sayang nanti sebelum makan bareng, ketemu mama dulu sebentar"
"Sip mah, setelah ganti baju aku ke kamar mama"
.
.

Mereka mandi bergantian, Alexia yang pertama karna Graciella harus mencari dulu baju untuk Alexia,

"Xia mau baju warna apa?" Tanya Graciella yang sedang melihat lemari
"Terserah lo aja, gue bisa pake apapun" jawab Alexia

"hm.. tubuh Xia lebih besar dari Grace, pake kaos warna pink kebesaran Grace harusnya muat" ucap Graciella saat sedang berpikir.

Beberapa menit setelahnya

Alexia memakai kaos berwarna pink yang dipilih Grace.
"Grace gimana? Cocok gak di gua?" - Alexia
"Bagus banget Xiaa, Grace suka" jawab Graciella antusias
Pipi Alexia sedikit memerah karna pujian yang sangat itu.

"Grace udah selesai. Alexia liat liat aja dulu sekitar sini, nanti Grace samper lagi untuk makan bareng"

"Yaudah, gue tunggu aja disekitar sekitar sini" -Alexia

Terima kasih sudah membaca

MA LOVELY GIRL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang