Clara Devita harus mati mengenaskan ketika rumahnya di rampok dan ia ditusuk oleh perampok itu, namun bukanya ke alam baka, clara malah memasuki novel "El amor eterno de Kalèa".
tentang Kalèa yang mengejar cinta sang protagonis yaitu axelio, dan ten...
Malam hari tiba evan pulang dengan membawa beberapa plastik berisi makanan dan boneka untuk sang istri dan sang anak tersayang.
ia melihat brinley sedang memasak dan anne yang sedang tertidur di karpet bulu di ruang tamu, tanpa suara evan datang menghampiri brinley kemudian memeluk brinley dari belakang.
"ish, evan lepasin tangan kamu aku lagi masak ini" ucap brinley sembari berusaha melepaskan tangan evan yang berada di pingganya.
"lepasin aja kalau bisa" ucap evan sembari mengeratkan, brinley yang pasrah kemudian akhirnya mengaalah dan melanjutkan acara masaknya.
"mandi sana kamu bau" ucap brinley.
"aku ga bau bri meskipun seharian ga mandi" ucap evan.
"halah bohong ini buktinya kamu bau, udah sana mandi jangan ganggu aku masak" ucap brinley kemudian ia mendorong evan sedikit menjauh.
evan mencium pipi brinley kemudian ia pergi ke kamar untuk mandi dan setelah mandi ia turun lagi ke bawah ia melihat anne sudah bangun.
langsung saja ia turun dan menggendong anne karena brinkey sedang sibuk di dapur.
"mommy kamu sibuk di dapur anne, papa kamu aja di cuekin sama mama kamu" ucap binley.
brinley yang mendengar itu hanya mendegus kemudian membawa makanan yang sudah siap ke meja makan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
evan membawa anne ke meja makan kemudian mendudukannya di sebelah brinley, kemudian brinley menyiapkan makanan untuk evan.
setelahnya ia pun menyiapkan untuk anne dan menyuapi anne.
setelah makan malam anne di bawa oleh evan ke gazebo yang berada di belakang rumah sedangkan brinley sedang menyiapkan buah buahan untuk di makan oleh mereka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"anne, kamu mau punya adik lagi ga?" tanya evan membuat anne yang tak paham apa itu pun hanya menganggukan kepalanya saja.
tentu hal itu membuat evan senang, ia akan menyusun beberapa siasat untuk mereka berdua nanti.
"kamu mau cewe atau cowo?" tanya evan.
"owo"
"okey cowo biar bisa jagain kamu suatu saat nanti ya anne" ucap evan, tak lama kemudian brinley datang ia curiga melihat suaminya yng senyum senyum itu.
