TENTANG NAUFAL

DI BAWAH HUJAN ROTASI

Salam sapa!

Kembali dengan Naufal dan kejeniusannya.

Jangan lupa tandai typo yang menebar ya arek-arek!!

***

3. Dibawah Hujan Rotasi.

Gadis itu menoleh ke arah suara.

"Terserah gue mau kemana aja!"

"Lo sekarang tanggung jawa-" Belum selasai Naufal berbicara gadis itu sontak menginjak kaki Naufal dengan kuat, hingga membuat Naufal menghentikan ucapannya.

"Jaga mulut lo!"

Melihat itu, para kaum perempuan yang berada di sekitar mereka sontak mengalihkan pandangannya menuju kedua insan tersebut.

"Sama siapa?"

"Kepo!" Olive beranjak meninggalkan Naufal tak lupa dengan cengiran khasnya itu. Namun, hal itu tak membuat Naufal goyah! Malah justru Naufal mengikuti gadis itu dari belakangnya. Apa yang gadis itu cari di rak buku tentang Ilmu IPA itu.

"Nggak usah ngikutin gue! Gue risih sama fans-fans lo yang alay-alay itu!"

"Biar!"

"Ck!"

Olive merasa tak nyaman dengan kehadiran Naufal membuntutinya seperti ini. Ada apa sebenarnya dengan cowok jenius ini. Apa yang sebenarnya ia rencanakan dengan perjodohan mereka hingga sifatnya berbeda dengannya? Tidak seperti hari-hari sebelumnya, yang menganggap Olive hadir saja tidak.

"Gue anter lo pulang!" Pinta Naufal dengan tegas.

"Nggak"

Wah! Baru kali ini seorang cowok jenius nomor 1 di Mandala ditolak ajakannya oleh seorang perempuan.

"Yaudah! Gue ikut kemanapun lo melangkah."

Bener-bener bangsat nih cowok!

"Hh, iya iya gue mau! Tapi, lo tunggu in gue di luar!"

"Kalo nggak terserah lo mau dimana." Lanjut Olive sangat kesal dengan laki-laki di hadapannya itu. Mengapa ia tak sadar bahwa perpustakaan ini selalu menjadi tempat tongkrongan lima cowok itu. Harusnya ia tak memilih perpus ini untuk mencari buku yang sangat ia butuhkan saat ini, setelah pak Hakim menghubunginya tadi.

"Oke!"

Olive selesai mencari buku itu. Tak lupa ia memasukan buku itu ke dalam tasnya. Untung saja cuaca hujan di luar sudah mendingan dari pada beberapa jam yang lalu.

Dilihatnya Naufal sedang duduk di kursi dengan memainkan ponselnya seketika menoleh ketika mendengar suara pintu perpus di buka.
"Udah?"

"Menurut anda?" Tukas Olive seraya memakai jaket baseball berlogo bintang itu.

"Naik."

Hujan sudah reda dari beberapa jam yang lalu, membuat bau aspal menjadi khas setelah terguyur hujan.

Wilayah Rotasi memang cukup ramai dengan kendaraan-kendaraan yang berlalu lalang dari arah Mandala menuju ke luar kota maupun sebaliknya. Rotasi memang daerah paling pinggir atau biasa disebut jalur keluar kota.