PROLOG

2.6K 105 7
                                    

Assalamualaikum..
Semoga kalian suka ya sama cerita ini, jangan lupa vote dan komen okey!

• Tandai kalo ada yang typo yuppp
• kalo ada kesalahan, kasih tau ya.
Dengan kata kata yang baik.

Happy Reading



"Kita Putus!"

"Loh kenapa putus sayang? Aku gamau!"

"Iih gausah panggil gue sayang sayang!"

"Y-ya kenapa putus? Alasannya apa?"

"Ya karena lu buaya Erlan!"

"Gamau putus, aku sayang kamu ca..."

"Alah BULSHIT"

Gimana ini? Erlan merasa tak memiliki salah apapun kepada Eca, tapi kenapa Eca ingin putus dengannya. Apa katanya tadi? Buaya? Maksudnya apa? Erlan tidak selingkuh, erlan menjadikan Eca satu satunya wanita di hatinya. Tapi kenapa dia bilang buaya? Erlan sangat mencintai eca...

•••

2 tahun berlalu...

Di sebuah cafe aesthetic, ada 2 orang wanita berhijab. Mereka adalah Eca dan Bila. Bila adalah sahabat dari kecil Eca, bahkan Eca sudah menganggap bila sebagai saudaranya, maupun sebaliknya.

"Ca gue denger denger si erlan ikut ajang pencarian bakat tau" ujar bila

"Gue ga peduli" jawabnya

"CK! Lu kalo gamon bilang ca, gausah so ga peduli. Gue tau ko lu aslinya masih mikirin si erlan kan? Hahaha"

"Sotoy banget lu bil"

"Kalo ga gamon, Lo pasti buang semua kenangannya. Buktinya Lo masih nyimpen foto foto sama barang barang dari erlan" benar lagi, Eca memang masih menyimpan semua kenangannya saat masih bersama erlan.

"CK! Udah lah gausah ngomongin si erlan lagi" kesalnya

Bila hanya tertawa, tapi dia tidak melanjutkan pembahasannya tentang erlan. Mereka mengobrol santai, kadang ada candaan dan tawa yang menyenangkan. Tak terasa mereka mengobrol Hampir satu jam lebih lamanya. Mereka memutuskan untuk pulang. Saat mau keluar dari cafe tersebut, Eca tak sengaja menabrak seorang wanita.

"Eh maaf mbak" ujar Eca sambil membantu mbaknya karena jatuh.

"Eh iya mbak gap- loh Eca ya?" Perempuan itu melihat intens Eca, karena perempuan itu merasa mengenali Eca. Eca pun melihat ke perempuan yang tadi tak sengaja ia menabraknya, betapa terkejutnya saat Eca melihat wanita itu.

"Eh pelakor ternyata" ujar Eca melepaskan tangannya yang membantu wanita tadi. Wanita tadi mengerutkan keningnya saat di bilang pelakor. Pelakor dari mananya? Bahkan ia tak pernah pacaran sama orang yang sudah punya pacar apalagi istri. Tapi kenapa dirinya di pilang pelakor?

"Maaf Eca saya bukan lelakor, sebelumnya saya cuma mau tanya kamu Eca pacarnya erlan kan ya?" Tanya wanita itu

"Mantan!" Sinis Eca, bila yang melihat sahabatnya itu hanya terkekeh kecil. Berbeda dengan wanita itu, ia hanya heran dengan sikap Eca terhadapnya.

"Oh sudah mantan, saya kira masih pacaran. Maaf ya, erlan ga pernah cerita soalnya" ujarnya, Eca hanya tertawa sinis. "Lagian ngapain juga si erlan cerita ke lu, lu itu selingkuhannya" ujar Eca

Oke, sekarang ia tau kenapa Eca sinis padanya. Karena Eca salah faham. "Hmmm maaf sebelumnya, saya nadia, saya bukan selingkuhan erlan, tapi saya sepupunya. Kayanya kamu salah paham ya? Makanya putus, maafin saya ya." Ujar Nadia tak enak. Ia merasa bahwa erlan dan Eca putus itu karena dirinya.

Sial!

Eca dan bila terkejut mendengarnya, bila pun tertawa mendengar ucapan Nadia tapi. Apa katanya? Salah faham? Sepupu? bila tak kuasa menahan tawanya, ia yakin Eca akan misuh misuh padanya setelah ini, pasti ia menyesal karena memutuskan erlan tanpa mendengar penjelasannya saat itu.

Eca diam seribu bahasa, ia menyesal sekarang! Lelaki kesayangannya ternyata tidak selingkuh, oh ayolah... Eca sangat menyesal saat ini.

"Tolong siapapun balikin erlan buat gue!! Aaaa erlan gueee, gue nyesel putusin Lo erlan!!!" Pekik Eca di dalam hatinya.



Gimana guys prolognya?
Jangan lupa vote dan komennya ya, biar aku semangat up-nya.

Terimakasih sudah mau baca
See you next part
💗

ECA & ERLANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang