Udara malam menembus kulit, menghantarkan rasa kesepian yang mendalam. Perempuan itu sedang mengikuti pria yang dicintainya, berharap bahwa pria itu akan selalu memperhatikan nya, mencintainya, dan menjadi miliknya seorang.
Pria yang sedang berada di parkiran itu dapat merasakannya, seseorang sedang memperhatikannya dengan intens namun ia tidak tahu dimana orng itu berada.
'Arionn jalan kamu lucu hahaha' perempuan itu menahan mulutnya untuk tidak tertawa terlalu kencang, tentu saja sembari memotret nya dari jarak yang (diusahakan) jauh.
Arion sedang bersiap siap untuk pergi pulang dengan mobilnya, ia baru saja pulang dari tempat gym dan menyelesaikan leg day yang sudah ia tunda dari jauh jauh hari. Arion melihat lihat sekitar, feeling nya mengatakan bahwa perlu waspada.
Perempuan itu berencana untuk berpindah tempat dari persembunyiannya namun itu sudah terlambat karena.... Tempat persembunyian nya adalah kursi belakang Arion. Dia dapat masuk ke mobil Arion karena masuk lewat bagasi yang ia buka dengan lock pick.
Arion merasa sedikit gelisah namun tetap tidak menggubrisnya. Pada saat Arion baru duduk di kursinya perempuan itu langsung membekap mulut Arion dari belakang kursi pengemudi, tentu saja Arion melawan dan sempat menjambak rambut sang pelaku.
"Hmp!, kena kau!"
Saat Arion sudah menggenggam salah satu tangan perempuan itu, ia sudah kalah duluan karena perempuan stalker ini langsung menyuntikkan obat bius ke leher Arion. Badan Arion langsung melemas dan perlahan genggamannya melemah.
"Yaampun Rion, kamu kayak hewan buas ya, walaupun udah aku suntik pake obat bius,,, mata kamu tetep melotot gitu" perempuan itu hanya tersenyum kecil.
Lalu Perlahan kesadaran arionpun menghilang, sebelum Arion bangun perempuan itu mengikat kaki, tangan, juga matanya, lalu memindahkannya ke kursi sebelah pengemudi. Badannya terlalu berat untuk dia pindahkan sendiri ke kursi belakang.
"Padahal kan awalnya aku cuman mau ngikutin, tapi kesempatan kayak gini ga akan datang dua kali kann~~~"
"Hmm~~, buat makan malam nanti aku masak apa yaaa"
Perempuan itupun mengambil alih mobil dan mulai mengendarai nya ke tempat dimana semua orang tidak akan mengetahui keberadaan Arion.
Arion terbangun, tubuhnya terasa lemas bahkan hanya untuk menggerakkannya pun terasa sulit. lehernya terasa kebas. Penglihatannya tidak jelas, seluruh ruangan ini gelap dan tidak ada penerangan, dia masih diposisi terikat dengan tali tambang. Berada diatas nakas, Dengan keadaan berbaring lemah.
'Siapa orng yg ada dibalik ini semua?, apa ini karena suruhan kelompok musuh?, tapi kenapa perempuan??' Arion bergulat dengan pikirannya sendiri, menganalisis dan juga memprediksi seseorang yang ada dibalik ini penculikannya.
Arion memang memiliki banyak musuh, terlebih karena ia merupakan salah satu anak dari keluarga bermarga mikazuki. Keluarga ternama yang dibicarakan seluruh penjuru dunia, yang juga menguasai hampir setengah dari perdagangan/penjualan di dunia ini, dan semua bidangpun diambil oleh perusahaan mereka dari industri fashion, karya seni, obat obattan dan masih banyak lagi.
"Arion, gimana tidurnya???, nyenyak?" Arion tetap terdiam, suara itu terdengar diseluruh ruangan gelap ini.
"Hm?, ah! HAHHAHAHA aku lupa buat buka penutup mulutnya hahahhaha yaampun, ada ada aja" perempuan itu mendekat dan membuka penutup mulut Arion.
Namun Arion masih belum mengucapkan satu katapun
"Rion,, apa ada yang sakit??, kamu diem diem gitu jadi bikin aku khawatir"
"siapa yang menyuruhmu?"
Hening, perempuan itu tampaknya sedang mempertimbangkan jawabannya.
"Hmm, yang menyuruhku adalah [name]" ucap perempuan itu.
'Eh?,Dia mengucapkan nama majikannya begitu mudah??, dan siapa [name]' batin Arion, dia baru pertama kali mendengar nama itu, namun entah mengapa rasanya begitu familiar,,,, [name].
"dan namaku adalah [name]"
•••••
'Gimana?'
"Yup benar, aku sendiri yang memutuskan untuk menyulikmu!" Name tertawa kecil lalu mendekatkan diri ke wajah Arion, Arion dapat merasakan rambut [name] yang halus menyapa wajahnya.
"Mikazuki Arion, aku tidak akan munafik, aku mencintaimu, aku menginginkanmu dan aku hanya ingin kamu menjadi milikku sendiri, you're mine, forever will. Be. Mine."
"Perempuan gila" dalam kegelapan Arion dapat melihat sorot matanya yang begitu dalam, menunjukkan rasa obsesi yang sudah tertanam sangat lama.
"Ini salahmu sendiri, salahmu,,, KENAPA KAMU GANTENG BANGET SI???, SALAHMU JUGA KENAPA KAMU BEGITU BAIK, GENTLE DAN MEMILIKI SUARA YANG BEGITU BERAT??"
"Cegil"
"Gapapa aku cegil, aku rela ko jadi cegilnya Arion hihihi"
•••••
To be continue....
Maaf ya semua aku lama banget updatenya, itu karena aku kebingungan buat bikin plot cerita buat Harris.
Dan alhasilnya aku lewatin dulu dan langsung ke Arion, niatnya cerita "yandere girl" ver Harris akan bertema...
Yandere × yandere
Nantii "yandere girl" ver Harris nanti yaaa