Bottom Megumi |AllGumi-AllFushi|

5. Oh C'mon Satoru! Its a Tatto!!!

Genre : Boy Love, Drama, Divergence Canon, Comedy, Gojo Satoru yang Posesif.

Oneshot " Oh C'mon Satoru! Its a Tatto!!! "

Pair : Gojo Satoru x Fushiguro Megumi.

Fanfiction : Yunyun.

Mungkin akan ada Typo.

(A/N : Demi kepuasan pribadi untuk tubuh indah Megumi🤤)

Summary : Megumi tergila-gila dengan film Mononoke Hime. Lari ke Nobara dan buat tato Moro-sama dengannya. Sayangnya, Gojo yang posesif cemburu dan berulah.
=================================

"Ningen ga kiraida"
.
.
.
"San benar, manusia itu menyebalkan. Nyatanya mereka hanya makhluk munafik yang pernah diciptakan." Gerutu Megumi.

Nobara hanya berguman 'hmn' sebagai tanggapan.

"Manusia hanya sekumpulan orang bodoh. Orang-orang jahat yang bertindak sesuka mereka. Juga orang baik yang selalu memaafkan orang jahat demi menaikkan reputasi baik mereka. Benar-benar munafik." Oceh Megumi.

'hmn' hanyalah respon yang keluar dari Nobara.

Permata almond miliknya melirik pada remaja penggerutu di depannya. Melihatnya dalam diam kala remaja itu terus menggerutu tentang film yang baru saja mereka tonton. Biasanya, the queen of drama, Kugisaki Nobara adalah gadis yang paling berisik nan vokal diantara ketiganya. Dalam kasus ini, keduanya, mengingat sang bola matahari absen kehadiran karena misi mendadak. Kasus yang jarang mengingat pecandu film diantara ketiganya adalah Yuuji, sementara Megumi hanyalah kutu buku penyendiri dan Nobara adalah penggila shopping.

Tapi menonton film dengan Fushiguro tidak buruk. Keduanya punya selera yang bagus, tidak seperti petani kentang itu. Juga, keduanya cukup sering setuju akan satu dan dua hal. Yah, lagipula mereka teman dekat.

"Jadi, kau menikmati film itu?" Tanya Nobara. Tangannya penuh akan tas-tas berisikan pakaian musim terbaru, sementara tangan Megumi kosong tanpa beban apapun.

Rasa penyesalan agak menyelimuti dirinya, biasanya tas-tas berat dibawa oleh Yuuji Trukundori. Sekarang ia harus bersusah payah membawa barang bawaannya sendiri. Oooh, berikan istirahat untuk Putri Kugisaki Nobara.

"Yah, begitulah. Film itu secara keseluruhan bagus. Satu karakter yang aku suka adalah..."

"Biar kutebak. Itu Moro, anjing raksasa." Potong Nobara. Tangannya membenarkan tas-tas belanjaan yang melorot jatuh dari pergelangan tangannya. Nampak kesusahan membawa semua barangnya. Nobara bersumpah hanya akan membeli sedikit barang jika Yuuji Trukundori tidak disisinya.

Membiarkan Megumi membawa barangnya? Tidak! Itu tidak akan terjadi! Nobara lebih memilih memeluk shikigami katak berlendir Megumi daripada harus melakukannya. Yah, kecuali jika seseorang membayarnya dengan beberapa gepok uang, Nobara mungkin akan mempertimbangkannya. Bisnis is bisnis.

Begitulah prinsipnya.

"Hampir, Moro memang luar biasa, dia besar dan putih dan lucu. Tapi karakter yang aku suka adalah San." Sangkal Megumi. "Dan Moro itu Serigala, bukan anjing."

"Kenapa? Apa karena dia benci manusia? Sama sepertimu bocah emo." Cibir Nobara. Sayangnya, cibiran nampak tak berefek sama sekali, mungkin ketajaman lidahnya menurun karena lelah.

Nobara memutar mata kala melihat rengutan terbentuk di wajah Megumi.

"Itu salah satunya, tapi yang utama adalah karena dia bisa mengendalikan Serigala. Aku juga ingin seperti dia." Kata Megumi penuh harap.

"OH DEMI JARI BUSUK SUKUNA!!"

Sontak Nobara menghentak kakinya, bentuk lampias amarah lantaran tak tega bilamana harus melempar belanjaannya. Umpatan tak lupa menyusul diantara kalimatnya.