Mamaa [ END ]

Bab 13

Mobil ryujin sampai didepan rumah hyunjin dan dia segera memarkirkan nya, haewon dan jaewon turun dari mobil dan berlari masuk kedalam.

Cklek!

"hal-abeoji halmeoni daddy!!" teriak haewon

Irene yang mendengar suara haewon dan jaewon langsung berlari ke arah lantai satu dan memeluk keduanya.

"Akhirnya kalian pulang, kemana saja kalian kenapa pergi dari rumah" Irene

"Kalian tau? Daddy kalian sampai sakit gara-gara kalian pergi" Michelle

"Daddy sakit?!!" haewon

"Haha tidak sayang, daddy mu sudah sembuh. Kalian sudah makan hm?" Irene

"Sudah tadi dengan mamaa" jaewon

"Kalian sudah bertemu dengan mama?" tanya Irene

"Sudah! Itu" haewon dan jaewon menunjuk kearah pintu dimanaa ada Felix yang berjalan masuk dengan yeji dan ryujin.

Irene langsung tersenyum dan berjalan kearahnya. "Akhirnya kamu kembali"

Felix tersenyum. "Maaf.."

"Tidak perlu meminta maaf" Irene langsung memeluk Felix dengan erat.

"Karna jaewon dan haewon berhasil membawa mama pulang, hal-abeoji akan membelikan kalian mainan baru mau?" Michelle

"Mau! Ewon mau!" haewon

"Jae juga mau!" jaewon

"Ayo beli!" Michelle

"Yeyy!!" haewon

Irene tersenyum bahagia dia melirik kearah ryujin yang hanya diam sambil menatap datar kearahnya, dia berjalan mendekat.

"Maaf, aku mengerti perasaan mu" Irene

"Tidak apa..ini juga salahku" ryujin

"Aku..kekamar hyunjin Hyung dulu ya?" Felix

Irene mengangguk. "Pergi lah"

Felix tersenyum lalu dia berjalan ke lantai dua menuju kamar hyunjin, dia membuka pintu dan menatap hyunjin yang sedang tidur.

Dia menutup pintu dan berjalan mendekat, dia duduk disamping hyunjin. Dia menempelkan punggung tangannya ke kening hyunjin, panas. Dia mengelus rambut hyunjin

Hyunjin yang merasa ada yang mengusap rambutnya langsung membuka mata dan menatap orang didepannya, Felix yang melihat itu tersenyum.

"Felix.."

"Hum? Sudah bangun ya?"

Hyunjin langsung duduk dan memeluk Felix dengan erat. "Maaf..hikss maafkan aku"

"Hyung.."

"Jangan pergi lagi ku mohon.."

"Hyung.."

"Maaf..maafkan aku"

Felix mengelus punggung hyunjin dan membalas pelukan nya, tangisan hyunjin mereda dan dia langsung melepaskan pelukan dan menatap Felix.

Felix tersenyum lalu mengusap pipi hyunjin yang basah. "Hyung masih sakit, jadi istirahat lah"

"Aku tidak mimpi kan" hyunjin

"Tidak Hyung, ini benar-benar aku. Tidur lagi ya? Badan Hyung masih panas" Felix

"Jangan pergi.." hyunjin

"Tidak akan Hyung" Felix

Felix merentangkan tangannya, hyunjin langsung memeluknya kembali.

"Aku mau tidur..asal kamu peluk" hyunjin