7 INTO THE NEW WORLD

663 81 65
                                    

"Hinata san! Terima kasih!"

"Ayo kita bertemu lagi di project lain, ya, senpai!"

"Aku akan datang ke pertunjukanmu lagi nanti!"

"Jangan lupa repost storyku nanti ya!"

"Terima kasih hadiahny!"

Hinata menerima ucapan-ucapan itu dari staf dan aktor aktris lain ketika dia berpamitan dari lokasi syuting. Ia baru saja melekukan syuting sebuah film yang disutradarai teman dekatnya.

Tidak, Hinata bukan syuting filmnya sendiri. Dia hanya hadir sebagai seorang cameo, kata sang sutradara dia akan muncul selama kurang dari empat menit.

Sambil berpamitan tadi, dia juga membagikan sekotak parfume sebuah brand kepada semua staf juga aktor aktris di film tersebut sebagai hadiah. Bahasa cinta yang cenderung menjadi hobi Hinata memang seperti itu, memberikan hadiah.

Ngomong-ngomong kalian jangan sepelekan kehadiran singkat publik figur berusia tiga puluh satu tahun itu. Karena walaupun hanya beberapa menit, bisa dipastikan nanti hal itu akan menjadi trending ketika film tersebut tayang.

Menghadirkan seorang Hyuga Hinata di sebuah drama ataupun film apalagi talk show dan sejenisnya adalah hal yang sangat langka. Untuk kali inipun Hinata menyanggupi tawaran cameo tersebut karena sutradara film ini adalah teman dekatnya. Tentu hal itu juga harus dibarengi dengan naskah film yang memenuhi kriteria tertentu untuk Hinata.

Empat belas tahun setelah debutnya, kini Hinata bisa tetap berada di puncak popularitas dunia hiburan tanpa perlu terlalu sibuk alias keeja rodi seperti tahun-tahunnya dulu sebagai idol.

Jika dulu Hinata menjadi brand ambassador belasan produk sekaligus, kini Hinata lebih memilah-milah lagi karena dia tidak ingin terlalu sibuk dalam dunia modelling yang cenderung begitu kapital untuknya.

Setelah grupnya dinyatakan bubar, Hinata melanjutkan karirnya. Dia bisa dikatakan sebagain model, influencer juga seorang penyanyi sekaligus.

Dia mengiklankan banyak produk juga menyanyikan beberapa OST yang populer.

Tapi semua itu berkurang ketika dia bertekad untuk fokus pada suatu hal yang ingin ia jadikan sebagai karir utamanya. Satu setengah tahun setelah pembubaran Crescentia, Hinata memulai debutnya sebagai aktris di sebuah drama musikal.

Drama musikal bukan sesuatu yang asing bagi Hinata. Almarhum ibunya dulu suka dan rutin menonton drama musikal. Dulu Hinata kecil sering diajak ibunya untuk ikut menonton.

Hinata tidak pernah berpikir untuk menjadi aktris di drama musikal sebelumnya. Tapi ketika nasib grupnya mulai tak menentu--yaitu ketika skandal Sakura datang--Hinata terus ditanyai oleh agensi, bagaimana ia kedepannya? Karir apa yang benar-benar akan ia pilih? Apa ia ingin menjadi solois yang fokus bernyanyi, seorang aktris, atau influencer dan model? Atau hal lain kah? Atau semuanya kah?

Hinata yang tidak menyangka grupnya mendapat cobaan sebegitu besar saat grupnya baru berusia lima tahun itu kebingungan. Karena dia juga tertarik dengan banyak hal tapi tidak ingin melakukan semuanya. Jadi dia mencoba banyak hal di  belakang layar.

Yang pasti Hinata tidak akan lepas dari musik.

Hingga pada akhirnya Hinata pun ingin menjadi seorang aktris, tapi bukan aktris yang tampil di televisi yang membintangi drama dan film melainkan aktris musikal.

K POP: KONOHA POP [HINATA CENTRIC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang