DrivE - 08

548 60 0
                                    

DrivE - 08 [Kidnapped]

Zee, saat ini dia sedang berada di markas Valkryie. Siang ini, mereka akan membahas mengenai Drown. Kelompok yang menyerang markas para geng balap di kota ini.

"Lu tau anggotanya?" Tanya zee

"Sampe saat ini, belum ada yang tau anggota mereka siapa aja" jawab shani

"Trs sekarang gimana?" Tanya gracia

"Kita harus nunggu info dari yang lain dulu" jawab shani

Tiba tiba, Freya berlari masuk kedalam markas

"WOI, POLISI" teriaknya

Semuanya terkejut, bagaimana bisa polisi mengetahui lokasi markas Valkryie? Mereka semua pun mencoba melarikan diri. Namun sayang, Markas Valkryie sudah dikepung oleh polisi. Alhasil semua anggota Valkryie termasuk zee, freya, lulu dan lana pun tertangkap. Beruntung bagi Shani dan Gracia yang berhasil melarikan diri.

Zee merasakan sesuatu yang berbeda. Setaunya, jika seorang pembalap di tangkap, tidak perlu sampai kepalanya ditutup oleh karung.

"Dikira gw pembunuh berantai kali ya, sampe diginiin" pikirnya

Tak berselang lama, mobil polisi yang dinaiki zee pun berhenti. Dia dan anggota Valkryie lainnya pun dibawa masuk kesebuah bangunan yang zee kira adalah kantor polisi. Mereka di dudukkan di sebuah kursi. Tangan mereka diikat satu persatu. Setelah semuanya duduk dengan tangan yang terikat, penutup kepala mereka dibuka satu per satu. Terlihat sebuah ruangan gelap dengan pencahayaan yang hanya berasal dari 1 lampu diatas masing masing dari anggota Valkryie.

*tap tap tap* terdengar suara langkah kali mendekat

Seorang pria dengan setelan jas rapi datang melalui sebuah pintu kayu berwarna coklat itu. Dia berhenti sejenak, melihat semua anggota Valkryie lalu tersenyum. Setelah itu dia berjalan mengelilingi anggota Valkryie

"Kenapa lama?" Tanya pria itu kepada anak buahnya

"Maaf bos, tadi ada beberapa yang susah ditangkepnya" jawab anak buahnya

"Hmm" pria itu tersenyum kearah anak buahnya itu lalu.....

*DORR*

Sebuah peluru melesat kearah kepala anak buahnya itu. Pria itu memasukkan pistolnya ke dalam saku dalam jasnya. Dia kembali melihat kearah anggota Valkryie. Zee yang melihat itu benar benar ketakutan. Bisa bisanya dia mengambil nyawa seseorang dengan semudah itu.

"Welcome to the Prison, girls" ucap pria itu

"Perkenalkan, nama saya Meldy. King of Drown. Jangan bosen ya disini. Sebentar lagi bakal ada temen baru buat kalian" ucap pria itu

Benar saja, tak berselang lama, datang lah beberapa anggota Eagle, Pistons, Dan juga WhiteWolf yang juga tertangkap oleh Drown. Zee pun bertanya tanya, siapa sebenarnya Drown ini? Apa urusan mereka di kota ini? Kenapa mereka bisa memiliki Power sebesar ini? Terlalu banyak pertanyaan yang muncul dikepala zee saat ini. Semua orang disana didudukkan seperti anggota valkryie. Meldy kembali berjalan mengelilingi mereka. Tersenyum, hanya itu ekspresi yang di pasang saat dia berjalan mengelilingi orang orang yang berhasil dia tangkap. Dia berhenti di depan pintu masuk ruangan itu.

"Betah betah ya disini" ucapnya lalu berjalan keluar dari ruangan diikuti oleh beberapa anak buahnya. Diruangan itu yang tersisa hanyalah para anggota dari geng geng balap yang ada di kota ini dan beberapa anak buah Drown.

-----------------------

"Huftt, untung kita berhasil selamat gre" ucap shani

"Iya shan, tapi anggota kita gimana?"

"Kita harus selamatin mereka"

"Tapi bentar shan, lu sadar gak sih, itu polisi polisi kok gak ngincer kita ya. Mereka malah kaya sengaja bikin kita selamat, trs kalo lu liat, senjata yang mereka bawa itu bukan senjata yang diperuntukan untuk nangkep pembalap. Bukannya bawa EMP atau Spike Trap, mereka malah bawa laras pendek sama beberapa laras panjang" ucap gracia menjelaskan kepada shani

"Iya sih gre, kaya ada yang aneh gitu. Gimana kalo kita cek markas geng yang lain"

"Oke" mereka berdua pun pergi ke markas geng geng balap di kota


Tak berselang lama, sampailah mereka di markas Pistons. Terlihat markas yang sudah berantakan.

"RONALD" ucap shani saat melihat ronald yang terkapar di tanah

Shani dan gracia pun berlari mendekat ke arah ronald.

"Uhuk, shan gre. Drown, nyulik semua anggota dari geng geng balap di kota" ucap ronald yang ternyata terkena tembakan di bagian pundak nya. Shani dan gracia yang menyadari hal itu pun segera membantu mengobati Ronald. 3 jam pun berlalu, kini kondisi Ronald sudah lebih baik karena bantuan dari shani dan gracia.

"Coba ceritain kenapa bisa jadi gini" ucap shani

"Tadi, semua anggota pistons lagi sibuk sama mobil mobil mereka. Tiba tiba ada salah satu anggota gw yang lari masuk ke markas teriak, 'Ada Polisi' trs semuanya panik mencoba lari, tapi gagal. Semuanya ketangkep, gw yang lagi di ruangan gw, denger keributan langsung keluar. Pas banget gw keluar, salah satu polisi itu nembak ke arah gw, trs kena pundak gw. Gw bingung, seharusnya polisi nangkep pembalap liar ga se begitunya sampe sampe harus pake pistol" jelas Ronald

Shani dan gracia pun menyuruh Ronald untuk menghubungi geng geng lain, dan benar saja, semua geng balap di kota sudah tertangkap dan hanya tersisa para ketua dari geng geng itu. Mereka pun sepakat untuk berkumpul di markas Pistons untuk membahas masalah ini.

------------------

Di sisi lain. Markas Fog, anak buah Drown sudah mengepung tempat itu.

"HITUNGAN KE 3 DOBRAK MASUK" Teriak salah satu anggota Drown itu

"1....2....3....DOBRAK"

*BRUAK* pintu itu terbuka. Namun anehnya, tak ada tanda tanda anggota Fog disana. Yang ada hanyalah beberapa botol minuman ber alkohol dan 5 topeng dari masing masing anggota.

"Liat noh" ucap salah satu anggota Drown yang melihat sebuah tulisan di dinding bar








"CATCH ME IF YOU CAN"





TBC........

Yoo halo guys, hari ini gw up lagi nih. Semoga kalian suka ya sama Chapter ini. Makasih ya yang udah baca cerita ini. Makasih juga buat yang nungguin kelanjutan ceritanya. Makasih juga buat yang udah vote cerita inii

See you di next Chapter

DrivE [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang