ALFIANDO SENO

upacara

Hari Senin adalah hari yang membuat para anak anak pelajar terlihat lihai keluar rumah pagi pagi karena ada upacara hari Senin di setiap sekolah
Dan termasuk SMA GLORA pun sama seluruh siswa siswi sudah berkumpul di lapangan upacara dengan seragam putih abu, semua siswa SMA GLORA pun akhirnya berbaris ketika ada pengumuman apel pagi ini,
Tetapi hari ini seperti biasa Fian masih saja tertidur dengan nyenyak di kamarnya yang dikarenakan tadi malam ia tidur terlalu larut sampai ia harus merelakan waktu istirahatnya
Ketika ia terbangun pukul sudah menempatkan jam 07:20 bahwa ia sudah sangat telat
"Wah anjing gue kesiangan Mulu bangsaddd" teriak Fian lalu ia pun memasuki kamar mandi untuk membersihkan diri tak ada dua menit ia keluar lagi lalu ia pun memakai seragam SMA putih abu dengan memakai secara asal ia pun lupa memakai dasi sekolahnya karena terburu buru, langsung ia mengeluarkan motor Scoopy dari dalam rumah dan ia pun menancapkan gas nya untuk berangkat kesekolahnya

"Eh si gendut mana dah gar?" Tanya Tio kepada asgara "gak tau gue"
Lalu Tio pun celingak celinguk dan mendapati azella yang sedang berjalan menuju bangkunya
"Zell si gendut mana dah?" Tanya nya
"Mana gue tau kan Lo temennya" ucap azella kelas ini masih kosong selepas apel pagi itu selesai
Karena guru yang mengajar di kelas ini sedang ada urusan lain

"Nah kebuka nih gerbangnya masuk ah" ucap Fian lalu ia pun memasuki gerbang sekolahnya ketika ia sudah berada di parkiran muncul lah sosok kurcaci yang amat tamat bogel siapa lagi klo bukan satpam bogel itu mang Danu "duh ada si bogel lagi gimana ya klo ketahuan abis gue nih" ucap Fian dalam hati sambil melihat si bogel berjalan ke arahnya
Dan benar saja satpam itu melihat keberadaan Fian "woy sia keur naon disitu hah? Telat nya sia geus weh sia nantung di lapangan Jero Tah¹" kata satpam itu
¹eh lu ngapain disitu hah? Telat ya lu udah lah lu berdiri di lapangan dalam sana
"Eh mang ngomong apa sih" tanya Fian "udah lu berdiri di lapangan dalam" kata nya sambil menahan emosi
"Eh mang jangan lah malu saya, tadi saya kejebak macet"
"ALESAN MELULU BERDIRI!!" Satpam itu pun mulai marah
"Iya iya dasar bogel kurcaci kerdil" ucap Fian
"HEH ngomong apaan lu?" tanya satpam tersebut
"Eh kaga mang kaga"
Selepas itu Fian pun memasuki area koridor dan tak di sangka ia tidak menuruti perintah satpam tadi melainkan ia memasuki kelasnya yang sudah di isi oleh seorang guru bahasa Indonesia
"Assalamualaikum eh ibu" salam Fian sambil cengengesan
"Waalaikum eh Fian abis dari mana aja kamu hah?" Tanya ibu Novri
"Itu Bu macet di jalan tadi macet bangett Bu suer dah" ucap Fian sambil membohongi guru tersebut
"ALESAN MULU BERDIRI DI LAPANGAN SAMPE JAM PELAJARAN IBU SELESAI HORMAT KEBENDERA ITU" omel Bu Novri sambil menunjuk tiang bendera yang ada di lapangan sana "eh Bu jangan dong Bu kan saya kejebak macet Bu" ngeles nya sambil membela diri
"BURUAN!!" akhirnya pun Fian menurut apa yang Bu Novri perintahkan dengan berat hati ia pun hormat ke Tiang bendera yang ada di hadapannya.
Terik matahari yang sangat panas membuat Fian pun berkeringat
Dan tak disangka Deon dan dua temannya mendatangi Fian cowok itu memegang juz mangga yang terlihat nikmat oleh Fian memang nikmat bukan?
"Hahaha gendut gendut lu tuh udah jelak mata empat masih aja telat telatan terus punya otak pake tolol" kata Fian
"Bacot Lo!" Bales Fian singkat
"Eh baju lu basah tau bau lagi" ucap nya ucapan itu membuat Fian tersinggung tetapi ia memilih diam karena ia paham kalo di ladenin pasti malah makin jadi tuh orang
"Nih nih juz buat Lo" ucap nya sambil menyerahkan juz itu ke arah Fian
Dan tak disangka

Byuurrr

Cowok itu menuangkan isi gelas itu ke baju Fian dan yang tak terduga lagi Fian membalas dengan satu Bogeman

Bugh

"Anjing Lo!"
Deonardo dan temannya hanya tertawa dan seketika Deon pun menyuruh anak buah nya untuk menghabisi cowok tersebut

Bugh bugh bugh

"Rasain tuh jangan tengil ke bos gue anjing Lo tuh jangan banyak gaya" ucap anak buah itu Fian pun merasa kesakitan di bagian perut nya dan di saat kejadian itu azella yang hendak memasuki kelasnya melihat jelas bahwa Fian di tojokin oleh dua teman nya Deon ketika Deon dan teman temannya pergi barulah azella menghampiri Fian yang sedang memegang perut buncit nya itu
"Lo gapapa Yan? Apa nya yang sakit? Ayok kita ke uks astaga baju Lo basah disiram Sam tuh anak ya juz mangga lagi" dengan nada khawatir khas perempuan ia pun langsung membawa Fian menuju UKS untuk menyuruh ia istirahat disana
"Lo ada masalah apasih sama dia?"
" Hahaha bukan urusan Lo"
"Lo kalo di tanya tuh jawab yang bener"
"Biarin"
"Dasar cowok nyebelin!"
"Hahaha cantik deh"
"Najis"
"Lo kalo ada apa apa bilang ke gue Yan"
"Ya"
"Dasar! Yaudh gue mau kekelas dulu sekalian izinin Lo oke nanti gue kesini lagi okey"
Setelah mengucapkan kalimat itu akhirnya azellan pun pergi meninggalkan Fian seorang diri
Dan lagi lagi pikiran Fian pun mendadak pusing karena memikirkan perempuan itu, perempuan itu sangat khawatir terhadap Fian dan ia pun terus memikirkan nya.