M E L O W W I F EKemarin Jaemin dan Winter memutuskan pulang karena hari yang tadi nya terang sudah menjadi gelap. Malam tiba, dan persiapan sudah hampir selesai. Para ibu ibu dan bapak bapak sepakat untuk membubarkan. Dan kembali berkumpul esok sore.
kedua pasutri baru ini masih dengan posisinya, tertidur. Sampai pada akhirnya jam alarm yang membangunkan mereka.
Winter yang sudah terbangun lebih dahulu melihat wajah Suaminya itu, ia menatap dengan lamat. Entah mengapa lengan nya tergerak sendiri untuk menyentuh hidung mancung suami nya itu. Jaemin membuka matanya membuat Winter terbelalak kaget bukan main.
"good morning, Wifey" Winter tersenyum manis mendengar itu. "Too, husband" Jaemin mengelus kepala Istrinya, lalu mendekap kan lagi ke tubuh Mungil Winter.
"Nanti kerja?" Tanya Winter, Jaemin hanya mengangguk lalu menjawab "setengah hari"
"Lah kok bisa" heran Winter, sedangkan yang ditanya hanya cengengesan tak jelas.
"Aku kan jarang cuti, No Problem cuti sebentar buat nemenin istri" Santai Jaemin. Winter hanya mengangguk saja, memang sih sebelum ia mengenal Pria ini Jaemin termasuk orang yang terlihat berperinsip; kerja,kerja,kerja. Jatah Cutinya banyak banget jadinya.
"Aku mau sarapan nasi uduk aja, lagi ga mood masak" Winter memanyunkan bibirnya.
"Yaudah, nanti aku beliin. Ditempat langganan kan?" Winter mengiya kan perkataan Jaemin.
Jaemin pun beranjak dari tempat tidurnya, menjalankan tugas dari kanjeng istri yang minta di belikan sarapan diluar. Jaemin lebih dulu membersihkan wajah nya dan menggosok gigi di pagi hari. "Kamu mau ikut ga yang?" Tanya Jaemin yang sudah menggunakan Hoodie dan topi.
"Ikut!!" Winter beranjak dari kasur, Winter mencuci muka lalu mengambil Cardigan berwarna Kuning Pastel.
"Jalan kaki aja ya?" Minta Winter, Jaemin tentu menuruti perkataan istrinya itu. Keduanya pergi keluar dari Rumah, untuk membeli sarapan.
"Badan nya kamu emang udah sehat? Masih pusing kah?" Tanya Jaemin, ia merangkul pundak sang Istri sembari sedikit memijat area belakang leher istrinya itu.
"Pusing dikit tapi udah lebih baik dari kemarin" Jawab Winter sembari tersenyum manis.
"nanti minum obat lagi ya?" Winter mengangguk. Akhirnya mereka sampai di Stand makanan yang bertuliskan 'sarapan bu Ray', tempat langganan Winter kalau lagi malas masak sarapan.
"aku aja yang pesan ya, kamu duduk aja" Ujar Jaemin sembari menunjuk Bangku kosong. "Kamu mau pakai sambel ga?" Tanya Jaemin lagi, Winter saat ini sudah duduk ditempat yang diminta Jaemin.
"Engga" Jaemin memberi Jempol.
Winter menatap suaminya itu yang sedang mengantre, Ganteng. Entah mengapa ia kesemsem sendiri melihat Suami nya. Namun tiba tiba, Ada seorang perempuan muda mendekati Jaemin, seperti Raya. pikir Winter.
Jaemin memang ramah, sudah tentu ia tersenyum tampan saat namanya di panggil mau itu Perempuan maupun Lelaki yang memanggilnya. Entah mengapa, Winter kepalang badmood duluan disini.
"Hai Kak Jaemin" Sapa Raya sembari melambaikan tangan kepada Pria di hadapan nya itu.
"Hai" singkat Jaemin,memang sih singkat tapi tetep aja suaranya lembut bikin orang melted.
'emang harus nyengir kuda gitu, apa?! gigi lo kering tuh jaem!' Batin Winter kesal, ia menatap dari jarak beberapa meter sebelum stand karena kebetulan bangku nya fasilitas Taman Perum.
![](https://img.wattpad.com/cover/334890901-288-k874810.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Melow Wife | Jaeminjeong (REVISI)
Romance[𝗔𝗥𝗘𝗔 𝗪𝗔𝗝𝗜𝗕 𝗩𝗢𝗧𝗘] hai para readers @𝘄𝗮𝘁𝘁𝗽𝗮𝗱, welcome di cerita 𝑊ℎ𝑖𝑡𝑜𝑟𝑦 untuk kesekian kalinya. Alur cerita pada novel ini menceritakan tentang 2 pasangan suami istri pasutri baru yang masih di era clingy clingy nya. 𝙎𝙞 𝙞...