ᴇᴘʜᴇᴍᴇʀᴀʟ || portgas.D.ace

[ CH 06 ]

©milik eiichiro oda
°fanfiction
•DM me for request

" kakek pulang name! "

itu lah hal yang pertama di ucapkan sang kakek yang kerap di panggil sebagai pahlawan marine , meski di takuti oleh para penjahat dan anggota marine namun saat ini pria jangkung itu tengah membawa sebuah kado yang di tutupi kain bercorak tedy bear

name menghela nafas nya " apa kali ini kakek memberikan boneka lagi ? , aku ini sudah dewasa loh kakek"

kali ini garp tertawa sembari duduk di hadapan cucu nya dan membuka kado nya
" tentu saja aku tahu gadis kecilku ini sudah tumbuh dewasa , jadi aku membawa kan mu ini "

itu adalah sebuah pedang dengan sedikit berwarna hijau jika terpantul matahari namun hal yang membuat nya istimewa karna pegangan pedang ini terdapat mutiara hijau di tengah nya gadis itu sampai tak berkedip saat menatap nya

" ini? "

garp mengayunkan pedang itu dan menatap nya " kakek dengar kau sedang belajar menggunakan pedang , jadi kakek meminta penempah pedang dengan membuat kan sesuatu pedang namun bercorak indah harus seperti cucu ku "

mendengar hal itu dari sang kakek name sangat terharu hingga ingin rasa nya gadis itu hendak menetes kan air mata nya namun tertahan, dengan begitu name langsung memeluk garp dengar erat

tidak ada yang bisa menandingi cinta kakek  pada diri nya yang tulus tanpa syarat .

..

" oh ngomong ngomong dragon menitip kan hadiah nya untuk mu " garp mulai merogoh kain tedy bear yang ia bawa tadi

name berdecih kesal " si bang jali itu "

" loh dulu kan kau berisik ingin bertemu dengan nya " ucap garp tertawa sambil tetap merogoh barang bawaan nya

akhir nya setelah mencari cukup lama garp mengeluar kan sebuah kotak kecil dan membuka nya , di tengah kotak terdapat buah berbentuk aneh dan berwarna ungu , itu adalah buah iblis

" buah iblis?! , ini type apa ? aku tidak mau jika ini type zoan " cibir name

" dragon menyampai kan pada ku ini akan cocok untuk mu "

name menutup kotak itu " akan ku makan nanti setelah ku pikir kan "

....

se akan bergelut dengan diri nya sendiri antara memakan buah itu atau memutus kan untuk membuang nya saja , namun jika itu diberi oleh ayah nya yang seorang ketua revolusioner tentu saja itu bukan buah yang biasa

"baik lah sudah di putus kan! "  dengan hati hati name menggigit ujung buah nya , itu terasa seperti memakan besi bubuk rasa nya benar benar aneh

name memperhatikan tubuh nya saat buah itu menghilang dari tangan nya setelah gigitan pertama , namun tidak ada hal apa pun yang terjadi

" apa jangan jangan ini hanya buah biasa " kesal name

name memejam kan mata nya beberapa detik untuk merasakan aliran haki nya dan mencoba mencari perubahan pada tubuh nya ,  tetap saja pada akhir nya name menyerah karna tak ada yang terjadi , ia segera menutup jendela kamar nya dan berbalik menuju tempat tidur

namun

saat gadis itu berbalik dan menoleh , kamar nya di penuhi oleh kupu kupu ungu yang terlihat bersinar hinggap di seluruh kamar nya hampir menutupi seluruh nya , tak lama name memandangi serangga itu

mereka segera terbang berhamburan dan masuk ke tubuh name begitu saja kemudian menghilang , name sangat terkejut , ia mencoba menjulur kan tangan nya " ke..keluar "

dengan satu perintah kupu kupu itu keluar dari tubuh name dan hinggap ke tangan nya

name sedikit mulai paham tentang buah iblis nya , meski ia sedikit kebingungan namun satu hal yang dapat di pastikan , bahwa ia mendapat buah iblis yang cukup berguna .