Mereka menangis tanpa henti dari jam 1 siang hingga jam setengah 3, Seakan tidak rela Gita pergi untuk selamanya walaupun donor sudah di lakukan kepadanya.
"Adek!!!!!! Bangun Cici mohon" teriak Shani
Muka Gita sudah pucat sekali, Kesedihan menyelimuti mereka, Semua team dokter yang sudah berusaha semaksimal mungkin untuk kesembuhan Gita seakan-akan percuma saja.
"Oma dan opa akan Terbang dari Amerika" ucap Melody
Freya langsung pingsan karena Dia masih dalam keadaan sakit dan harus menangis begitu lama karena sang kakak Meninggalkan dirinya.
Perawat dan suster langsung membantu Freya mendapatkan pertolongan pertama.
"Gita kamu bilang bakalan melihat Freya sembuh, tapi kamu belum melihat dia hiks hiks" ucap Gracia
Flashback
Siang itu ketika ketika Dia sudah pulang dari Swiss Gracia dan Gita Mengobrol-ngobrol,
"Kenapa kamu nggak pernah cerita git soal penyakit kamu?" Tanya Gracia memegang tangan Gita
"Maaf ya ci, aku nggak ingin kalian Kepikiran, Cukup aku aja" jawabnya tersenyum
"Tapi kondisi kamu sudah buruk git"
"Lebih baik aku begini demi kesembuhan Freya, Aku siap pergi ci,"
"Dan aku janji, Ketika Freya sembuh.... Aku akan sembuh juga."
"Aku ingin Freya sembuh dulu, Jika dia sudah sembuh aku Janji, Janji banget sama Cici aku pasti sembuh"
"Janji?" Tanya Gracia
"Janji ci" jawab Gita menerima jari kelingkingnya Gracia.
"Dan jika aku tidak bisa menepati janji ku, Aku akan pergi, dan ikhlaskan aku ya, Aku akan hidup kembali menjadi orang lain"
"Di situ aku akan sembuh dan hidup kembali, akan tetapi bukan sebagai Gita. Melainkan bayi kecil"
"Sebenernya ingin sekali aku memberitahu kalian, tetapi rasanya tidak mungkin"
"Aku menahan sakit yang entah aku sebagai dokter tidak bisa mendeskripsikannya ci"
"Ternyata begini rasanya di serang penyakit yang mematikan ci"
"Kenapa aku tidak ingin kemo, Karena aku tau aku tidak akan selamat"
"Lebih baik aku menyembunyikan itu semua dari kalian, Dan terlihat baik baik saja walaupun aslinya hiks hik sakit banget ci hiks hiks"
"Sakit banget ci..... Tapi.... Aku menahan semua itu di depan kalian, supaya kalian tidak curiga..."
"Heuh...... Aku cuman minta satu ci, Jika Freya sembuh akan tetapi terjadi apa apa, Maaf ya ci"
"Aku bukan menyerah, tapi kalian ingin aku sembuh kan?" Gita mengusap air matanya
"Git plis jangan bicara gitu ya, Kamu pasti bisa sembuh, Cici yakin" jawab Gracia yang sudah menangis tanpa suara
"Kenapa ci? Cici jangan takut akan kematian ku, Itu justru yang aku inginkan supaya tidak kesakitan lagi.... Dan jika bisa aku ingin mati sekarang, tetapi aku bertahan ingin melihat Freya sembuh dulu" jawab Gita
Gracia seketika memeluk Gita dan menangis karena mendengar perkataan Gita,
Flashback off
"Banyak moment bersama kita lalui dek," ucap Shani
KAMU SEDANG MEMBACA
PERJUANGAN. [COMPLETED]
General FictionFIKSI100% | HiyChkkk™ Perjuangan ketiga kakaknya, untuk kesembuhan adik terakhirnya. Mereka rela melakukan apapun demi kesembuhan adiknya. "Ci, Kak, makasih ya udah berjuang demi aku, maaf aku ngerepotin kalian" Freya "Kamu nggak boleh ngomong gitu...