pang membawa wave ke UKS , wave langsung di tangani oleh petugas dengan cepat.
pang menunggu petugas selesai memeriksa wave dengan gelisah. selang beberapa menit, petugas selesai memeriksa wave.
" apa yang terjadi dengan nya Bu?" pang langsung bertanya.
"hah...sulit untuk dijelaskan. tapi sepertinya, teman mu mengalami pasca trauma. biasanya itu terjadi karena mengingat hal-hal yang memacu trauma nya. dia hanya butuh istirahat dan sedikit refreshing agar tidak terulang Seperi ini. jagalah teman mu sampai bangun, jika sudah bangun. minum obat yang sudah disiapkan di meja. aku harus pergi" petugas itu menjelaskan panjang lebar dan di pahami oleh pang.
setelah pergi nya petugas. pang duduk di sebelah wave dan memandangi nya dalam
" trauma? orang seperti dia memilki trauma hah? mengejutkan" pang sedikit terkekeh mengingat nya.
..
..
..20 menit berlalu, pang mulai tertidur dengan posisi duduk. wave pun mulai sadar. ia membuka matanya dan membiasakan mata nya dengan cahaya. wave menengok ke samping nya dan di kejutkan dengan pang yang tertidur.
"pang?" wave bergumam. ia pun berusaha untuk duduk walau kepala dan badan nya sedikit sakit.
"akhh" rinthin wave membuat pang terbangun.
"ai wave, sudah bangun? kau harus minum obat ini" pang memberikan obat dan air putih kepada wave.
"tidak.." wave bergumam.
"apanya tidak? kau harus minum. kalo tidak aku akan dimarahi oleh Bu Lilly ( petugas uks)" jelas pang dengan tangan nya masih menyodori obat nya.
"aku tidak mau!" wave pun membentak.
pang tidak marah, malah ia sedikit terkekeh karena wajahnya wave imut menurut nya.
"hey, jangan bilang kau tidak bisa minum obat?" wajah pang mengejek sekarang.
"a-apa m-maksud mu hah? aku tidak takut" iya, wave tidak bisa minum obat, ia benci minum obat. dah...takut.
"takut? apa yang harus kau takuti. sudahlah, kau harus minum obat untuk menetralisir rasa sakit dikepala mu. sini ku bantu." pang berdiri dan mendekati wave. ia memberi obat nya di depan mulut wave. wave dengan cepat mengatupkan bibirnya.
''heyy, buka mulut mu"
"eehmm" wave menggelengkan kepalanya dengan kencang menunjukkan penolakan
"bukaa, aaaa"
"ehmmmmm!!!" wave bahkan menghindari kepalanya dari obat itu.
"hah..bandel nya" pang menggunakan cara terakhirnya.
pang menyentuh bibir wave dan mengelusnya pelan.
"tidak apa, pelan-pelan saja" suara lembut pang membuat bibir wave melemas, kesempatan itu pang ambil untuk membuka bibir wave dan memasukan obat nya.
"ehmm!!" baru saja wave ingin melepeh, bibir nya di tutup oleh tangan pang.
"percaya pada ku oke?" pang dengan telaten memberi wave minum agar obat nya tertelan.
glekk
"ahhh..." wave mendesah lega saat obatnya tertelan.
" good boy. lihat, tidak ada menakutkan dari minum obat kan? ayo kita kembali ke asrama, sudah mulai gelap" pang menarik tangan wave dengan lembut.
deg
deg
deg
jantungnya rasanya ingin copot sekarang juga
KAMU SEDANG MEMBACA
ocean wave(pangwave/namon)
Randomwave adalah salah satu murid the gifted yang memliki potensi IT dan mengendalikan hal-hal elektronik. wave adalah salah satu the gifted yang hebat di antara temannya. tapi, setelah pemilihan kelas the gifted. kehidupan wave yang baru mulai terbuka...