Epilogue

3.2K 196 23
                                    

.

Memang benar corak kebahagiaan dicipta dari diri sendiri seperti mana hendak dibawa arus itu ke arah bahagia diselimuti ketulusan dan keikhlasan.

Ikhlas dalam menjalani hidup dengan keadaan apapun dan tulus melewati setiap detik hela nafas penuh syukur.

Tiada keraguan tentang bagaimana kehidupan dijalani yang penuh lika-liku tanpa diuji dari masalah yang tak pernah kunjung habis untuk manusia di muka bumi ini selain berpikir baik dan bersangka baik jika setelah melewati kesusahan akan ada kesenangan.

Berpikir baik serta berkata baik diselami doa dihimpun untuk setiap hidup yang dijalani bahwa apapun itu akan baik-baik saja pengakhirannya.

Seperti mana diterapkan oleh Jaeyoon bahwa apapun itu akan baik saja selama punya pikiran positif di setiap keadaan yang memang perlu banyak sabar untuk menjalani kehidupan.

Sudah ditekankan sejak berinjak remaja hingga usia yang dewasa sampai akhirnya bisa merasai apa saja namanya dugaan dialami manusia.

Meski semua kehidupan orang-orang itu berbeda begitu juga bentuk ujian setiap manusia pastinya juga berbeda namun yang pasti ada kesulitannya tersendiri.

Kini hidup Jaeyoon rasanya tiada kata atau ungkapan yang bisa dijabarkan seperti mana hidupnya berjalan setelah memasuki alam pernikahan apatah lagi setelah memiliki anak semuanya terasa tak nyata untuk dijalani karena merasa itu cuma angan-angan mimpi saja.

Karena apapun itu setiap dilewati meski tentunya ada kesulitan entah bagaimana rasanya tidak begitu merumitkan karena Sunghoon sendiri selalu menjadi penenang atau bahkan kunci dari setiap masalah hingga apapun kesulitan dialami tak terasa susah buat mereka berdua.

Karena itu setiap membuka mata dan sebelum menutup mata hal pertama Jaeyoon lakukan adalah bersyukur, syukurnya tidak terhingga karena ditakdirkan hidupnya dengan Sunghoon untuk melewati kehidupan bersama.

Awalnya cuma angan yang tak bermaksud berandai seperti apa beruntungnya jadi pasangan aktor tersebut namun ternyata dirinya benar-benar menjalani hidup menjadi pasangan Park Sunghoon.

Cuma bayangan dipikirannya karena melihat sendiri bagaimana si aktor bertingkah laku di publik dan selalu berandai beruntung sekali pasangan pria itu jika sudah menikah nanti.

Namun nyatanya itu dirinya sendiri, pasangan aktor yang selalu diandaikan beruntung sekali pasangannya kelak.

Tak pernah terbayang bagi Jaeyoon untuk berada di posisi ini cuma khayalan saja soal aktor kesukaannya seperti mana jika menikah suatu saat nanti meski akhirnya rasa penasaran itu terjawab dengan dirinya yang merasai seperti apa jadi pasangan aktor tersebut, Sunghoon.

Dirinya sendiri benar-benar merasakan semua itu, bagaimana Sunghoon menjalani pernikahan dan bagaimana  memperlakukan pasangannya.

Dulu angan-angan kini kenyataan.

Jujur tidak jarang juga Jaeyoon pertanyakan apakah hidupnya sekarang bukan mimpi atau khayalan semata tapi hadirnya suara anak-anak membuatnya sadar ini memang kenyataan hidupnya.

Rumah mewah berlantai dua dengan konsep klasik modern dibangunkan sejak tujuh tahun lalu yang mengambil masa dua tahun untuk disiapkan.

Kini telah ditempati lima tahun lamanya sejak semuanya total lengkap dan siap untuk menjadi rumah yang akan dipenuhi memori berarti bagi Sunghoon maupun Jaeyoon karena rumah mewah tapi minimalis tak begitu besar namun sangat lebih untuk menampung keluarga mereka nanti.

Rumah dengan enam kamar di lantai atas dan dua di lantai dasar dan ruang dapur terbuka maupun tertutup tersedia, ruang tengah yang besar dihias cantik dengan penyeri gambar keluarga mereka memenuhi segenap ruangan. Serta taman belakang yang cukup luas untuk berkumpul ramai dengan beberapa sofa tersedia dan juga pasti kolam renang di sisi taman tersebut.

MARRIED || sungjake Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang