⌥۝¹¹: Misuh ༎ຶ ͜ʖ ༎ຶ

3.5K 365 14
                                    

Happy Reading, typo bertebaran, mengandung kata-kata kasar.

───✱*.。:。✱*.:。✧*.。✰*.:。✧*.。:。*.。✱ ───

2 hari telah berlalu, kini mereka hidup dengan tenang tanpa adanya gangguan dan menjalani hidup mereka dengan damai

Matahari sudah berada tepat di atas mereka, terdengar di kediaman keluarga TNF yang sedang misuh

"Woy! Ini teplon si mami gimana!!" —Krow

"Yak lagian elu sih, ngide bikin nasgor!" —Jaki

"Weh udah cepet beresin!" —Key

"Yang bener aja! Rugi dong?!" —Garin

"Bangke Gin, itu musuhnya di sana tolol!" —Riji

"Ya sabar rijing, ini gua juga di tembak!!" —Gin
..

Banyak lagi kerusuhan yang terjadi, Rion yang baru turun dari kamarnya melihat banyak kerusuhan itu ia lelah dengan kelakuan anak' tidak sedarah nya itu..

"WEH INI TEPLON SI CAINE LU PADA APAIN!"

Seru Rion membuat mereka menatap Rion sambil cengegesan,

"Gilak kali! Sampe gosong gini cuk!!" Rion memegang teplon itu sembari membalik balikan teplonnya, suara langkah kaki menuruni tangga terdengar

"Mampus.."

Cicit mereka semua, bahkan yang sedang bermain game terlihat keringat dingin karna takut

Caine yang baru turun terlihat tersenyum hangat,  "Siang semu—"

Belum sempat ia menyapa keluarga nya, ia melihat teplon kesayangannya yang sudah gosong di tangan Rion

"TEPLON KESAYANGAN KU!!"

Seru Caine, ia segera berlari menuju teplon nya, sementara (Key, Krow, Jaki, Garin) berjalan mundur

"Kami bantu doa aja ya pi!!"

Ucap mereka setelah pergi dari dapur, terlihat Caine yang kesabarannya sudah di ujung tanduk bersiap untuk menyerang target

"Etss! Sabar, nih"

Rion yang memang sudah bersiap ia mengeluarkan 3 ATM beserta 1 Black Card miliknya di depan muka Caine

Caine yang melihat nya, matanya seketika berbinar terang seolah melihat keindahan duniawi (wkwk)

Padahal dia sendiri juga punya, btw kalian masih inget kan sama kekayaannya Caine? ಥ_ಥ

"Ekhem, yodah gpp tapi lain kali jangan gini. Mending tunggu aku turun dulu" Ucap Caine segera mengambil kartu di tangan Rion dengan cepat,

- - ┈┈∘┈˃̶༒˂̶┈∘┈┈ - -

Saat ini mereka tengah bosan, Caine dan Rion sedari tadi berada di kamar entah apa yang mereka lakukan

Sudah hampir waktunya tengah malam, mereka mulai merasa kelaparan padahal sebelum ada Caine mereka bahkan bisa tahan untuk tidak makan 3 hari..

"Shibal! Laper bwanget" —Garin

"2in" —Krow

"3in" —Jaki

"4in" —Gin, Key, Mako, Echi, Selia, Souta, Mia, Thia, Shanon..

"Pesen makan aja gak sih??" —Jaki

"GASS!!" —All di ruangan,

Beberapa menit sudah berlalu, Caine terlihat sedang memasak masakannya dan terlihat anggota lainnya sedang panas dingin

"Weh anj, itu si mami lagi masak. Kalo makanannya dateng gimana??!" —Echi

"Yak gatau!" —Jaki

"Lu pada sih!!" —Krow

"Lu juga amjing" —All

Menit berlalu, Caine terlihat sedang menata makanannya dan ia memanggil anak lainnya

Terdengar suara bell berbunyi, Caine memandang ke arah pintu berniat membuka pintunya, sementara yang lainnya terlihat menelan ludah

Tapi belum sempat Caine menuju pintu, suara pintu terbuka sudah terdengar suara pintu terbuka

"Loh? Ini siapa yang pesen makan??" Suara Rion terdengar, membuat Caine yang mendengar nya segera memandang anak lainnya

"Sorry mi.."

───────


Note;

tiba-tiba pengen up setelah menonton live papi Arion (ʘᴗʘ✿)


R̶I̶O̶N̶C̶A̶I̶N̶E̶ [BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang