[HYUNSUK] - HAZI

181 19 3
                                        

━━━ ■■ ━━━

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

━━━ ■■ ━━━

Akurasi tingkat kepercayaan diri BAHTERA bakal sukses waktu awal-awal debut tuh nggak nyampe sampe 10%. Percaya nggak percaya, memang begitu keadaannya.

"Halah grup apaan sih ini? Bulan depan juga pasti bubar!" Ucap orang-orang nggak berotak yang bisanya cuma ngejudge tanpa filter.

"BAHTERA itu nama grup? Membernya siapa aja? Kok gue baru tahu? Mana bisa-bisanya nangkring di nominasi? Bersanding sama para penyanyi juga grup-grup besar pula." Ya gue tahu! Kalau harus dibanding-bandingin sama para pemusik besar di Indonesia, BAHTERA ini cuma ibarat tikus liar di antara ular-ular berbisa. Yang mana kalau dijadiin dalam satu frame, pasti gue beserta kawan-kawan gue hanya bakal jadi santapan yang ujung-ujungnya nggak keliatan sama ribuan mata yang ada. Kemana? Ya udah dilahap, sebab kemakan tenar sama para pemusik hebat di samping kita. Istilah gampangnya— ada, tapi nggak ada apa-apanya.

Tenang... Nggak cuma Lo, netizen!

Gue juga, member lain juga. Kita punya pemikiran yang sama! Di mana dulu, keyakinan kita buat sampai di titik ini bahkan nggak ada di jalan pikir prediksi sama sekali. Siapa yang nyangka sih, grup setara paguyuban gadungan dengan nama BAHTERA ini bakal jadi sesukses sekarang? Nggak ada, nggak ada yang nyangka asal Lo tahu!

Masih inget banget gue dulu, BAHTERA bahkan memulai karirnya nggak pake orang-orang ahli yang bisa jadi tangga buat kita jalan di dunia musik. Jangankan jalan, baru berdiri aja, rasanya kita udah disuruh berlutut buat ambil langkah sambil merangkak. Kita buta nada, beraniin ngambil langkah maju cuma dengan modal nekad dan saling percaya. Selebihnya, yaudah ngikut arus aja.

Mungkin Lo pikir ini terlalu hiperbola. Tapi gue kasih tahu dan gue tegasin, memang beginilah kita.

Selain sejarah buruk ke-underrated-an kita dulu, kita juga punya sejarah abal-abal awal mula terbentuknya BAHTERA. Persis kaya yang udah gue bilang di atas, BAHTERA nggak punya atau make orang ahli buat nuntun kita di industri musik. Kita merangkak sendiri, bermula lewat laman online seperti YouTube, Tiktok, dan Instagram— tiga aplikasi yang emang menjual beberapa konten menarik hingga menjamin video yang ter-upload bisa dijangkau oleh lebih banyak orang tanpa adanya batasan. Dan bener aja! Kurang lebih satu tahun kita rajin Upload video-video random semacam cover lagu, cover dance, ataupun sekadar video jangka pendek, nama BAHTERA mulai naik.

Banyak orang-orang berkomentar kalau BAHTERA ini punya potensi. Tapi sayangnya, nggak dipegang sama orang yang tepat, jadinya kaya cuma anak-anak penuh bakat tapi nggak dikasih panggung. Gue dan yang lain nggak tahu itu masuknya ke pujian, atau hinaan (?), tapi yang kita ambil dari sisi positifnya— komentar itu kayanya lebih ke acuan buat BAHTERA mikir kalau itu adalah salah satu dukungan. Bentuk emosi dari penyaluran kata Semangat yang didasari dengan beberapa kalimat penunjang perkembangan buat grup kita sendiri.

BAHTERA || TREASURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang