Caine memalingkan wajahnya yang memerah. Rion yang melihat caine memalingkan wajahnya, rion mengambil dagu caine dan menatap mata caine
Rion: "siapa yang suruh buat buang muka?"
Caine: "terserah gw!"
Rion: "semakin lo nolak gw semakin semangat gw buat bikin lo puas~"
Caine: "dasar gila!"Rion hanya tersenyum nafsu. Dia perlahan membuka celananya dan menunjukan bagian sensitifnya.
Rion: "kamu membangunkannya sayang~"
Caine: "g-gila! Ini ga bakal muat!"
Rion: "muat~ tapi kamu harus tahan sedikit."Perlahan rion memasukan pen*snya kedalam lubang caine.
"Shtt... ketat banget..."
"Aghh...s-sakit..yonh..."
"Rileks sayang..."
rion menghentakan penisnya dengan kasar, lubang caine berdarah karna masih sangat ketat.
"Aghh....s-sakit... yonh..."
Rion mulai menggerakan pinggulnya perlahan
"Aghh...s-sakit rion..."
"Tahan sebentar..."
Perlahan lahan tangan rion menghampiri tangan caine dan meremasnya.
"Bagaimana rasanya sayang, hm?"
"S-sakit..."
Rion mendengar itu tertawa pelan.
"Nanti terbiasa.."
Rion menambahkan kecepatannya
"R-rion aku inginh..."
"Sebentar lagi.."
rion mencepatkan gerakannya dan dia menghentakannya delam lubang caine. Dia mengeluarkan c*mnya bersamaan. Caine langsung jatuh kesofanya dan tertidur.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Makasih udah baca maaf ya ga pernah up beberapa hari karna sibuk banget masalah tugas. Doain aja biar bisa up terus kaya dulu. Oh iya aku bikin saluaran loh. Yang mau join cuman bayar 5k aja buat join. 'Kak kita ga ngerti cara bayarnya gimana caranya' pakai gopay ya. Buat yang mau join dapet wp vip loh 'genreinya apa?' Banyak kok. Kalau ga mau join juga ga papa aku ga maksa. Okei makasih.💗💗