Kaiser yang sedang menunggu supirnya untuk menjemput dirinya yang sedang disekolah. Ia bermenung, entah apa yang ada dipikirannya. Kaiser mendongak menatap langit biru yang dihiasi awan putih yang membuatnya teringat pada seseorang
"Kai? Kamu gapapa?" -???
Kaiser menoleh berharap itu adalah orang yang baru saja ia bayangkan, tetapi tebakannya salah total ketika menatap orang tersebut. Kaiser mencoba mengukir sebuah senyuman diwajahnya sembari menatap orang yang menyapa dirinya.
"Ah- Yoichi... Ku kira siapa" -Kaiser
"Kau memikirkan apa sampai tidak berkedip seperti itu?" -Yoichi
Kaiser tertawa canggung dan menggaruk kepalanya yang sama sekali tak gatal
"Ahaha... Tidak ada, ku kira kau itu tadinya-" -Kaiser
Saat akan melanjutkan kalimatnya, Kaiser melihat dengan kedua matanya Ness yang tersenyum bersama teman sekelasnya. Matanya melirik Ness yang masih berjalan dan mengacuhkannya.
Hati Kaiser seperti ditusuk dengan beratus ratus pisau melihat itu, ia hanya diam dan menundukkan kepalanya mencoba menenangkan diri tentang apa yang ia lihat. Senyum manis Ness bukan lagi miliknya?
Ia perlahan menghela nafas berat dan kembali menaikkan kepalanya. Kini perasaan Kaiser campur aduk antara cemburu dan amarah yang semakin terbendung.
"Ada apa?" -Yoichi
"Yah... cuma masalah kecil' -Kaiser
Kaiser tersenyum melirik kearah Yoichi yang berada disampingnya, ia pun mencari topik pembicaraan dengan Yoichi untuk melarutkan suasana diantara mereka. Sementara Ness yang masih diajak mengobrol oleh temannya tampak sudah sangat risih melihat Yoichi yang terus terusan menempel pada Kaiser.
'Kau bukan milikku lagi ya?' -Ness
•
•
•
Dah segitu aja duluwh, nanti gw lanjutin 🙏
Jangan lupa vote★
-yiii
KAMU SEDANG MEMBACA
Runtuh🍃 (KaiNess BLLK)
Historia CortaKainess biasa tapi ini juga teori ku dengan seseorang yang sangat spesial dihidupku. gak bakal ada sangkut pautnya lagi sama kainess ujung-ujungnya karna cerita ini bakal jadi kisah diriku dan orang itu, btw aku juga punya buku aslinya+ gambaran kai...
