Bab 2 -PERTEMUAN UNTUK PERTAMA KALINYA-

122 7 0
                                    

"Ness, ini adalah kakak angkat mu" -Noa

Ness mendongak kearah sang ayah, batin Ness bertanya tanya siapa anak yang berada disebelah ayahnya? Dan mengapa dia penuh bekas luka dan begitu kumuh?

Ness hanya mengangguk diiringi dengan senyuman diwajahnya. Ia tidak memperdulikan perkataan ayahnya tersebut, ia lebih tertarik kepada anak laki laki yang sedikit lebih tua darinya dan memiliki surai pirang yang tebal serta berantakan.

Ness mengulurkan tangannya pada anak itu. Sang empu hanya diam dan melihat tangan itu tanpa ada reaksi sedikitpun.

"Salam kenal, namaku Alexis Ness dan nama mu?" -Ness

"Michael Kaiser" -Kaiser

Tangan Kaiser membalas jabatan tangan dari sang empu. Seketika Ness merasa sangat senang karena Kaiser membalas Jabatan tangannya. Dalam pikiran Ness, Kaiser akan menolak untuk berkenalan dengannya tetapi kenyataan  berbalik dari apa yang Ness pikirkan. Ness tersenyum lebar melihat jabatan tangannya dibalas oleh kakak angkatnya itu. Sementara Kaiser hanya diam dan membiarkan Ness tetap memegang tangannya

"Uh... Ness? Apa kau baik baik saja?" -Noa

Sang ayah yaitu Noel Noa merasa seperti ada yang aneh dengan anak kandungnya sendiri. Semenjak kepergian ibunya, Ness tidak pernah tersenyum secara tulus kepada orang lain. Ness memang selalu tersenyum,tapi tidak dari hati. Saat sedang sendirian Ness tidak akan melakukan apapun dan melamun selama yang ia inginkan. Dan untuk pertama kalinya setelah bertahun tahun Noa melihat buah hatinya tersenyum lebar dan seperti tidak memiliki beban didalamnya.

"Baiklah Kaiser, mulai saat ini aku akan memanggilmu Kai" -Ness

Kaiser hanya mengangguk sambil sedikit menunduk melihat adik barunya yang lebih rendah dari dirinya dan memiliki pipi yang chubby dengan rambut serta mata bulat berwarna merah tua keunguan itu.

"Kalau begitu ayo kita pergi ke kamar ku untuk membersihkan tubuhmu" -Ness

"Eh- tunggu jangan lari-lari!!! Hei!!!" -Kaiser

Ness menarik tangan sang kakak lalu berlari kearah kamarnya dengan tertawa riang. Kaiser yang pasrah dengan adiknya hanya ikut berlari karena tangannya di genggam oleh adiknya. Kaiser hampir jatuh saat sedang berlari karena Ness berlari dengan sangat cepat hingga Kaiser yang sekarang tidak memiliki tenaga hampir jatuh beberapa kali.

Noel Noa yang melihat itu hanya dapat tersenyum kecil melihat tingkah kedua putranya itu.

"Pft- dasar anak anak." -Noa







Hiiii!!! Gw balik lagiii!!!
Sebenarnya gw bingung mau buat konsepnya gimana terus gw juga mau nanya mending gw buat yang 1000 kata lebih tapi lama update dan cepet end. Atau gw bakal update pas hari libur setiap satu kali sebulan dengan 2-5 chapter tapi pas ada libur panjang dari sekolah gw bakal update tiap hari. Gimana? Gw bingung banget soalnya
T^T
Segitu aja dulu babayyyyy UwU

Runtuh🍃 (KaiNess BLLK) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang