𝘚𝘦𝘢𝘴𝘰𝘯 𝘖𝘧 𝘓𝘰𝘷𝘦 [ZB1]√

•HAN YUJIN•

Sore ini setelah pulang sekolah, yujin berjalan di atas totoar, menuju halte biss. Yujin melihat orang orang yang ramai, tengah berjalan kesana kemari.

Pemuda itu memberhentikan langkahnya saat sudah berada di halte biss, saat melihat keseliling, matanya tak sengaja melihat seseorang dengan pakaian tertutup, menggunakan masker.

saat yujin ingin melihat lebih jelas, biss yang ia tunggu telah tiba.

Tanpa berfikir lama yujin segera memasuki biss, tanganya mengambil kartu di saku celana untuk membayar biaya biss.

SRETT~

"tolong bayarin gua," ucap seseorang di belakang yujin, sambil menarik narik baju pemuda itu.

Yujin terdiam sebentar, ia berbalik ke belakang, melihat seseorang yang baru saja berbicara padanya.

"Pliss," mohon seseorang itu lagi.

" Dek? cepetan, kita udah nunggu yang di belakang," ujar seseorang, melihat yujin tak kunjung beranjak dari sana.

Mau tak mau yujin kembali menempelkan kartunya, untuk membayar seseorang yang berada di belakang.

Pemuda itu memasuki biss, ia berjalan dengan santai, yujin tidak terlalu memperdulikan seseorang tadi yang meminta di bayarkan, mungkin saja seseorang itu lupa membawa uang.

Yujin menduduki sofa biss, ia kembali melihat seseorang itu, yang kini juga menduduki kursi di sebelahnya.

"Makasih," ucap seseorang itu.

Yujin mengangguk,tidak terlalu perduli juga, lagian ia sudah sangat lelah saat di sekolah tadi, jadi hanya bisa diam.

~~~~~~~••••***ZB1***••••~~~~~~~

Beberapa menit berlalu, biss yang di naiki yujin berhenti di halte, yujin beranjak dari duduknya, lalu berjalan keluar dari biss, di ikuti oleh seseorang tadi.

Setelah orang orang turun dari biss, barulah biss berjalan kembali.

"Sebentar," ucap seseorang, menahan yujin yang ingin berjalan.

Pemuda itu menatap seseorang di sampingnya bingung. "Apalagi?" tanya yujin.

Seseorang tadi membuka maskernya, lalu menatap yujin. "gua bakal ganti dua kali lipat yang lo bayarin tadi," ucap seseorang itu.

Yujin menatap wajah gadis yang berada di hadapannya, ia mengeleng, berusaha fokus. "g-gak usah."

"Gapapa, gua bener bener makasih sama lo," ucap seseorang itu, pada yujin.

"gua cuma bawa ponsel, ponsel ini pun gak ada saldonya, gua gak bisa bayar sekarang."

"Tapi kalo lo gak percaya kalo gua mau bayar dua kali lipat, ambil aja ponsel gua, besok lo bisa dateng ke sini lagi, kalau gua gak dateng jual aja ponsel gua," lanjut seseorang itu memberikan ponselnya pada yujin.