Bab: XVI : Obsesi gila

622 65 7
                                    

Mansion Namja Idol hanya diisi keheningan karena si biang rusuh dibawa minggat oleh pawangnya.

Dua grup baru yang barusan bergabung tinggal di manison para namja di letakan di manison belakang yang disediakan untuk mereka karena rumah utama sudah penuh dengan 4  grup sekaligus.

Saat ini semuanya berkumpul di ruang santai kecuali Seokjin dan Jungkook yang akhirnya memlih keluar dari Mansion tersebut untuk tinggal di. Mansion pribadi Seokjin

"NamJoon Hyung kenapa Kookie Hyung dan Seokjin Hyung keluar dari sini kan jadi tidak seru karena Kookie Hyung keluar! Mansion ini jadi sepi!" Seru Jungwon protes atas berita yang diberikan oleh NamJoon barusan mengatakan Bahwa Jinkook tidak lagi tinggal bersama mereka.

"Minggu depan adalah pertunangan mereka, kalian pasti mengerti kan sebentar lagi mereka menikah dan sudah pasti mereka butuh banyak privasi untuk berdua, dan ditambah lagi Jin Hyung sudah mulai aktif di perusahaan milik nya akan sangat merepotkan bagi nya untuk bolak-balik selama 2 jam perjalanan setiap hari nya" Jelas NamJoon.

"Tapi mereka akan sering kemari kan Hyung? Tetap saja kami kesepian karena Kookie Hyung tidak ada" Ujar Heesung dibalas anggukan dari NamJoon.

"Jangan khawatir mungkin mereka tinggal disana sekarang tapi Jin Hyung berjanji akan sering datang kesini untuk bermain"

Semua melepas nafas lega mendengar ucapan Yoongi barusan itu.

Lalu pembicaraan mereka berlanjut hingga larut malam.

Pagi nya semua penghuni Manison Namja Idol sudah ada di agensi Karena kesibukan masing-masing.

Begitu juga Jinkook saat ini mereka sedang latihan vokal bersama dua vocal line lainnya.

"Oke selesai sampai disini! Kalian boleh istirahat dan makanlah" Ujar guru vocal mereka.

Jungkook mendengar itu langsung dengan riang meninggalkan para Hyung untuk langsung ke kantin.

"Astaga semangat sekali dia" Ujar Taehyung mendatangkan kekehan dari Seokjin.

"Hyung bagaimana malam kalian? Kalian tahu kami kesepian karena tidak ada lagi yang merengek minta makan tengah malam lagi ditambah keributan nya bermain bersama Maknae Line HYBE" Jimin mengerutu mengungkapkan rasa kesepian nya karena ditinggal si bayi yang biasanya selalu semangat mengerjai dirinya

"Aigoo uri Jiminie sepertinya sedih sekali ya kami pindah ke mansion milik kami, jangan begitu kami pindah karena ada alasan tertentu nanti kalian juga akan mengerti, jika kalian rindu kalian bisa bermalam di mansion ku, atau aku bisa antarkan Kookie menginap satu atau dua malam di sana" Seokjin mengusak gemas rambut blonde Jimin.

"Oi Park Jimin jangan lebay begitu! Jin Hyung dan Kookie hanya pindah rumah bukan pindah grup! Kau harus nya mendukung mereka pindah disana pasti sangat tidak baik untuk kelanjutan hubungan mereka! Akupun jika jadi Hyung mungkin akan kulakukan hal yang sama untuk melindungi kekasih ku" Oceh Taehyung membuat Jimin san Seokjin menatap nya dengan dua ekspresi berbeda.

Seokjin menatap Taehyung horor dan Jimin menatap Taehyung tidak mengerti.

"Wae? Hyung pikir aku tidak tahu! Jungkookie mungkin tidak bilang tapi dia juga tahu alasan Hyung membawa nya pindah dari sana" Ujar Taehyung makin membuat Jimin tidak mengerti.

"Apa yang tidak aku ketahui Taehyung! Jin Hyung! "

"Hmm nanti akan aku jelaskan tapi tidak disini oke minggu depan kita liburkan datanglah bersama NamJoon, Yoongi dan Hobi kita bicarakan ini di mansion ku"

"Hmm baiklah Hyungnim!!"

"Kajja kita susul Jungkook, takut nya anak itu merusuh di kantin"

Akhirnya ketiga nya pun meninggalkan studio vocal menuju Kantin tempat Jungkook berada saat ini.

Baby Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang