bab II : Sekamar

1K 79 16
                                    

Untuk yang pertama kali nya setelah 10 Tahun debut Jungkook mendapatkan teman sekamar Seokjin biasanya kalau tidak Jimin ya NamJoon atau bahkan sendiri waktu mereka baru pertama kali pindah ke Dorm mereka yang mewah itu, itupun karena mereka sudah dapat jatah kamar masing-masing namun itu hanya sebentar sekitar 2/3 Tahun setelah nya HoSeok yang tidur bersama nya karena teman sekamar nya yang biasa yaitu Jimin lebih memilih tidur di kamar si Kucing premium alias Min Yoongi.

Jungkook masuk ke kamar nya dengan perasaan campur aduk, di lihat nya Seokjin sedang duduk di ranjang sambil bermain ponsel dia jadi segan entah kenapa. Kemana sifat jahilnya yang selama ini dia tunjukkan saat bersama Seokjin kenapa sekarang dia jadi seperti seorang perawan yang akan melakukan malam pertama dengan Suami nya

Blushhh

Astaga pipi Jungkook memerah saat memikirkan hal itu.

Plak!!

Untuk menyadarkan nya dari kehaluan nya Jungkook menampar pipi nya kencang, Seokjin terkejut melihat tingkah adik bungsunya itu yang tidak biasa ada apa dengan nya? Kenapa tiba-tiba Jungkook menampar pipi nya sendiri? Dia tidak mengidap penyakit Masokis kan dimana dia suka menyiksa tubuh nya dengan kekerasan...

"Wae? Kookie gwenchana" Ujar Seokjin khawatir dengan pemikiran absurdnya tersebut.

"Ne? Ah N-Ne Gwenchana Hyung K-Kookie mandi dulu! " Seru Jungkook terbata lalu langsung lari ke kamar mandi.

"Pabbo! Jeon Jungkook! Kau mempermalukan diri mu sendiri!! Dasar Bodoh!!" Ujar nya membenturkan kepalanya di kaca wastafel kamar mandi.

5 menit kemudian Jungkook selesai mandi saat dia keluar rupanya Seokjin sudah tidak ada di kamar mereka bergegas lah maknae kesayangan Bangtan itu memakai baju dan celana tentu saja setelah selesai Jungkook turun menggunakan lift ke lantai 1 disana ada beberapa orang yang sedang bersantai.

"Ming-ming! Ayo main adu Jari sama Kookie!! " Seru Jungkook berlari kearah sofa ruang santai

Belum sampai dirinya kesana tubuh nya tiba-tiba melayang, bukan dalam artian terbang tapi ada seseorang yang menggendong nya

"Jangan berlari nanti jatuh kau yang menangis" Ujar Seokjin sambil memanggul tubuh berisi Jungkook ala karung beras, Jungkook yang diangkat seperti itu pasrah diam dalam rengkuhan lengan Seokjin yang besar lalu tubuh nya pun di dudukan di samping Mingyu.

"Hai cantik mau main apa tadi hm ayo kita main" Ujar Mingyu mencolek pipi gemuk sahabat se Line nya itu.

"Mingyu! Kookie tampan bukan cantik! " Seru Jungkook tidak Terima dibilang cantik.

Mingyu hanya tertawa mendengar nya, di usaknya rambut sahabat nya itu sampai berantakan.

"Kim Mingyuuu rambut Kookie berantakan! Jin Hyung lihat Mingyu nakal! " Ujar Jungkook mengadu pada Seokjin.

Seokjin pun menatap tajam pemuda tinggi itu.

"Hehehe peace Hyung-Nim aku tidak akan ganggu Kookie lagi heheh" Kekeh garing Mingyu takut saat ditatap oleh wolf Eyes nya Seokjin.

"Kookie Hyung tidak mau menyapa Ni-ki juga! Ni-ki disini juga lohh Hyung masih Hidup masih sehat juga tampan lagi! Lebih tampan dari Mingyu Hyung! " Seru Ni-ki si Maknae dari segala maknae di Hybe Label.

"Omo Uri Ni-ki cemburu eoh sini sini Kookie kasih Sun sini uuhhhh" Jungkook memajukan bibir sexy nya ke pipi Ni-ki namun tiba-tiba.....

Cup..

Kyaaaaaaa

Pekikan dari Jimin, Jungwon, Sunoo dan Heesung saat Seokjin tiba-tiba menarik leher Jungkook dan menempelkan bibir mereka.

Baby Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang