Bab XVII : pengganggu

579 64 7
                                    

Siang itu Seokjin tiba-tiba ada panggilan di Kantor nya untuk segera datang karena ada rapat mendadak jadinya mau tidak mau Seokjin harus meninggalkan Jungkook sendiri saat sedang tidur tapi karena khawatir akan terjadi apa-apa saat dirinya tidak ada Seokjin menelepon JiMin dan Taehyung untuk menemani Jungkook dirumah kebetulan keduanya sedang tidak sesibuk Rap Line saat ini jadi nya kedua maknae Line itu setuju untuk menemani Jungkook di Mansion Seokjin.

"Uhhh Hyungiee" Lenguhan Jungkook mengalihkan fokus Taehyung dan Jimin yang tadi sedang main game di ponsel masing-masing.

"Kookie sudah bangun" Ujar Jimin menghampiri adik kesayangan nya itu.

"Hyungieee" Jungkook yang tidak melihat atensi Seokjin di dekatnya langsung mencebik sedih mata bulat nya berkaca-kaca bersiap mengeluarkan tangisan merdu nya.

Jimin dan Taehyung langsung antisipasi dengan memeluk tubuh sintal simanis untuk menenangkan nya.

"Kami disini koo shttt" Bisik Jimin ditelinga si bayi cantik.

"Jin Hyung mana" Tanya nya sambil mendusal manja di dada Jimin.

"Hyungie sedang ada rapat di perusahaan Kookie ikut kami ke agensi mau baby" Tawaran Taehyung langsung dapat anggukan antusias dari Jungkook.

"Eunggg kajja kita main!! " Serunya semangat.

Jimin dan Taehyung terkekeh gemas lalu segera membawa Jungkook ke gedung HYBE.

Sesampainya disana manager Kim langsung menarik Jungkook ke ruang wardrobe untuk ganti baju sekalian di Make-up membuat 3 Maknae Line itu jadi bingung sendiri.

"Kookie ayo ikut Hyung sebentar baby" Ujar manager Kim menarik pelan Kookie

"Hyung mau bawa kemana Kookie! Kami tidak tanggung jawab ya kalau Jin Hyung nanti mengamuk Hyung bawa Kookie syuting diam-diam seperti saat di Tokyo dulu sama Jiminie" Ujar Jimin bersilang tangan sambil menatap Jungkook yang sedang di dandani.

"Ada wawancara dari sebuah tabloid luar negeri! Mereka ingin mewawancarai Kookie disini jadi nya Kookie harus segera bersiap ini baca naskah nya ya" 

Taehyung merengut mendengar nya, niatnya padahal ingin bermain mengganggu NamJoon yang sedang kerasukan setan di Gym HYBE hingga terus ada disana selama 12 Jam lamanya hanya untuk olahraga memperbesar otot lengan dan sekarang niatnya jadi batal karena wawancara itu.

"Kenapa harus mendadak! Jin Hyung tau bisa habis gedung ini dibakar olehnya" Oceh si bayi beruang kesal.

"Hehehehe kami lupa memberitahu NamJoon untuk mempersiapkan Kookie hari ini untuk wawancara kalian tahu sendiri comeback nya Seokjin beberapa bulan lagi jadi kami semua fokus disana belum lagi Taehyung dan Hobi mengeluarkan single dan album di saat bersamaan jadi nya kami agak keteteran saat ini mianhae "

"Uhh Hyungie jangan minta maaf, Kookie terimakasih Karena sudah mengatur jadwal kami sebaik mungkin lupa sekali dua kali tidak masalah kan hehehe" Jungkook nyengir lucu memandang para Hyung nya dari pantulan kaca.

"Uhh uri maknae memang paling baik dan pengertian ya sudah kami akan mengawasi wawancara nya dari balik kamera ya Kookie fighting" Jimin tersenyum menyemangati Jungkook dibalas seruan semangat dari Jungkook.

Wawancara pun di mulai, Jungkook berjalan menuju sebuah tempat khusus yang disediakan untuk wawancara nya, dia berjalan anggun melewati taman HYBE sambil direkam oleh kamera.

Begitu mulai wawancara entah kenapa Jungkook diserang rasa cemas, ini kali pertama diri nya wawancara sendiri tanpa para Hyung tangannya bergetar karena takut.

Jimin dan Taehyung memperhatikan reaksi tidak biasa Jungkook dari balik kamera.

"Hyung Kookie seperti nya terkena serangan panik" Bisik Jimin pada manager nya

Baby Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang