married?!

2.2K 137 9
                                    

.

.

.

Sesuai dengan janji Bara lima hari yang lalu, mereka menikmati libur dengan pergi naik gunung... Tunggu? Apa? Naik gunung?!

"G-Gala hah..hah tunggu aku" panggil Bara

Argala manoleh kearah Bara dengan tatapan malas, ia berbalik dan berjalan kearah Bara yang sudah terkulai lemas di dekat pohon.

"Kamu ini, kita baru naik sedikit kenapa kamu sudah lelah?? "

Bara melongo baru sedikit katanya, ini sudah seperti mengitari gunung batin Bara. Kenapa juga Argala sangat banyak tenaga hari ini??

"Aku sudah tidak kuat..." lirihnya

"Iya deh, kita mendirikan tenda disini"

Argala bergerak cepat mengeluarkan tenda dan memasangnya, Bara? Ia masih setengah hidup :)

Dih situ same??

Setelah memasang tenda dan lain lainnya, ia membopong Bara untuk tidur di dalam tenda.

"Aku pergi sebentar mencari beberapa bahan" ucap Argala

Sreg

Ujung baju Argala di tarik oleh Bara, terlihat ia ingin mengatakan sesuatu

"Aku ikut" ucapnya

Argala terdiam sebentar lalu ia mendorong kepala Bara agar kembali berbaring.

"Kau sudah seperti mayat, tidur disana dan tunggu aku" ucapnya lalu meregang pergi

.

.

.

Argala mendongak melihat langit yang sudah mulai menggelap, ia mengambil bahan yang ia kumpulkan lalu berjalan menuju perkemahan nya

Sesampainya di perkemahan, terkejutnya Argala tendanya sudah tak terbentuk.

Saat ingin melangkah lebih dekat, tiba tiba ia di tarik oleh seseorang

"Diam ini aku Gala" bisik Bara

Argala mengangguk mengerti
"Ada apa disini? "

"Aku tidak tau tapi seperti nya ada pencuri datang"

"Apa?! Ini hutan! "

"Kita tidak tau itu sayang... Itu mereka"

Argala mengeram kesal saat melihat orang berbaju hitam itu merusakan tendanya, ia mendorong Bara dan pergi menuju mereka

"Loh Gala!"

"Apa yang kalian lakukan di tempat ku? " tanya Argala dengan wajah datar khas miliknya

Orang orang itu hanya tertawa, ia menodongkan benda tajam yang mereka bawa kepada Argala.

"Jika di lihat lihat barang disini cukup mewah... So berikan barang mu pada kami dan kami akan membiarkan kamu hidup"

Alis Argala berkedut kesal, mereka menghancurkan liburannya yang berharga bersama Bara.

Ia menatap tendanya yang sudah tak berbentuk, sial padahal ia ingin bermanja manja ama Bara di sana..

"Woi! Kenapa diam hah! Cepat berikan! "

Manik Argala menajam, ia megang tangan orang itu lalu memelintir nya.

"AKHH... SIALAN HAJAR DIA! "

Bugh

Satu pukulan melayang kearah wajah Argala, ia berdesis pelan lalu bergerak menendang kembali orang itu

GUE JADI COWOK?! (Transmigrasi BL) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang