Bara parents and...

4.4K 237 5
                                    

.

.

.

Cahaya matahari yang memancarkan cahaya jingga yang mulai menelusup ke sebuah ruangan dan menyinari wajah pemuda yang sedang terlelap di sana.

Merasa terganggu pemuda itu perlahan membuka matanya lalu terbangun.

Ia meneliti seluruh ruangan untuk mencari seseorang, namun nihil orang yang ia cari tidak ada.

"Dimana Bara? " cicitnya

Pemuda itu beranjak dari ranjang lalu pergi menuju lantai bawah, ia menuruni tangga sembari menggosok matanya

"Bara... Kamu dimana" Ucapnya dengan nada cukup keras

Saat sampai di lantai satu ia menatap lurus kedepan... Kemudian terkejutnya ia saat mendapati dua orang yang sedang menatap dirinya

"Kyaaa kamu sudah bangun sayang? Astaga manis banget kamu ya" seru seorang wanita yang tiba tiba mendatangi pemuda itu

"Jika dilihat lihat ekpresi wajahmu tidak jauh dari Bara dulu, sangat minim ekpresi" ucap seorang pria yang tiba tiba saja sudah ada di belakangnya

Pemuda itu terdiam kaku pikirannya terus berfikir, siapa mereka, ada apa ini.... Sial kepalanya mulai sakit

"Gala...

" Argala...

"Argala sayang? Kamu gakpapa" khawatir wanita itu

Pemuda itu, Argala menggeleng kecil
"Saya gakpapa"

"Aduh kamu terlalu formal sayang, kamu mencari Bara kan? Bara tadi mama suruh untuk membeli sesuatu di supermarket" ucap wanita itu yang mengaku mama.

"M-mama? Eh?! " pemuda itu nambah shock, ternyata yang berada di hadapannya ini mama dan papanya Bara

"Maaf kan saya karena tak sopan...

Miya memeluk Argala lalu mengelus surainya dengan lembut

" jangan terlalu formal sayang, ayo mulai sekarang kamu panggil kami mama dan papa ya"ucap Miya

"Kamu sangat manis, papa senang Bara mendapatkan kekasih seperti kamu" ucap Gara

Sepasang suami istri tersebut sibuk membelai dan memeluk Argala, sedangkan pemuda itu hanya diam tak bergerak

BRAK!

"MA! PA! Apa yang kalian lakukan?! "Ucap Bara yang tiba tiba datang

" tenang lah Bara, kami tak melakukan apapun"ucap Gara dengan tenang... Tapi tangan nya masih mengelus surai Argala dengan lembut

Bara mendengkus, ia menarik Argala lalu menyembunyikannya di balik punggungnya

"Eee Bara mama masih mau memeluk mantu mama" sedih Miya

"Ma hentikan"datar Bara

Miya mendengkus lalu ia beralih memeluk suaminya

" sudah sudah, ini sudah mau masuk jam makan malam... Kita ke ruang makan dulu para maid telah menyiapkan makanannya...

... Dan Argala kamu harus makan yang banyak"senyum Gara lalu pergi membawa istrinya itu ke ruang makan

Di ruang makan, Argala hanya menunduk dan fokus kepada makanan nya

Melihat ketidak nyamanan Argala, Miya dengan telaten menambahkan lauk pada piring Argala

"Eh..

" makan yang banyak sayang, kamu tidak boleh terlalu kurus mengerti... Mama akan membuatkan makanan yang Argala mau nanti ya"Seru Miya

GUE JADI COWOK?! (Transmigrasi BL) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang