ENEMY ✓

8

Entah kenapa suasana hati bahiyyih sangat tidak konsisten pagi ini... Seperti sekarang setelah bersiap dirinya menjadi lesu sedangkan sebelum bersiap bahiyyih sangat senang.

"Sialan harusnya gua ga usah ketemu sama tuh orang ya?," gerutu bahiyyih.

Bahiyyih menatap dirinya dengan seksama dan merasa bahwa outfit nya kali ini terlihat sangat indah.

"Buset gua baru sadar kalau gua cantik," gumam bahiyyih memuji dirinya.

Bahiyyih segera mengambil tas kecil yang memuat barang penting untuk dibawa nya ke mall dimana bahiyyih akan bertemu seunghwan.

Bahiyyih keluar dari pekarangan komplek dengan jalan kaki karena tidak mempunyai kendaraan dan juga kai sang kakak sedang ada urusan membuat bahiyyih harus naik angkutan umum.

Bahiyyih membuka ikatan payung dan memayungi dirinya dari panas matahari,"buset kok panas banget deh".

Bahiyyih merutuki cuaca hari ini karena panasnya yang tidak masuk akal apalagi ini masih pukul 9 lewat.

Setelah berjalan sedikit jauh dari daerah komplek bahiyyih duduk dihalte menunggu bus mengarah ke mall queen.

"Kayaknya gua kesana bakal lama deh... Sekalian me time aja," gumam bahiyyih memikirkan rencananya.

Sebuah bus berwarna biru langit dengan no 678 berhenti dihalte, Bahiyyih menaiki bus tersebut karena bus ini akan mengarah ke mall.

Bahiyyih duduk didekat jendela yang terbuka agar bisa merasakan udara dan melihat pemandangan.

"Gua baru sadar struktur kota seoul yang asli dan komik cuma beda sedikit," gumam bahiyyih.

Bahiyyih kembali menatap langit yang terlihat sangat biru dan cerah hari ini bahiyyih tersenyum senang karena pemandangan ini.

°•°°°°°

Bahiyyih mengedarkan pandangannya mencari restoran 'all you can eat', Ya disitu keduanya akan bertemu.

Bahiyyih setuju saja karena merasa dirinya akan kenyang jika bertemu disana.

"Hiee," sapa seunghwan melambaikan tangan dengan senang.

Bahiyyih hanya menatap seunghwan dengan pandangan yang datar.. tentu saja bahiyyih berusaha dengan komuk saat ini.

"Gua ambil daging dulu kak biar ga lama," jelas bahiyyih setelah menyimpan tas miliknya.

Seunghwan yang mendengar kalimat itu hanya bisa mengiyakan tapi dalam hatinya sedikit janggal karena sikap bahiyyih yang berusaha cepat mengakhiri pertemuan ini.

Bahiyyih kembali dengan membawa sekitar tiga kotak daging sapi,3 kotak daging ayam dan juga dua mangkuk nasi.

Bahiyyih meletakkan semua itu dimeja dengan rapi lalu mulai Memanggang daging setelah grill pan panas.

"Lo mau jelasin apa kak?," tanya bahiyyih sambil memotong kecil daging dan membolak-balik daging.

"Ah itu.. hie aku menyukai mu dan mari menjalin hubungan," ungkap seunghwan terdengar ragu.

"Lo beneran aneh kak bahkan menurut gua lo aneh banget karena nembak gua disaat tunangan lo udah buat gua hampir celaka sama temannya padahal kita ga ada hubungan apa-apa," cerocos bahiyyih panjang lebar dengan napas yang tidak beraturan.

"Hie aku dan Se-mi sudah tidak ada hubungan bahkan sebelum dia mencelakai mu," seunghwan berusaha menjelaskan.

Bahiyyih menatap wajah seunghwan yang terlihat berantakan dan tidak berseri saat pertama kali bertemu,"kak bahkan kalau lo beneran ga punya hubungan tunangan lagi sama Se-mi gua tetap ga bakal pernah sama lo".