as you wish ; [ Harukyu ]

hari senin

"haruto, bangunn." ucap Junkyu sambil menepuk-nepuk pipi Haruto.

Haruto mengeratkan pelukannya di pinggang Junkyu, "lima menit lagi kyu." ucap Haruto.

"gaada lima menit lima menit, cepetan bangun!" ucap Junkyu.

"hmm, iya." sahut Haruto malas.

"ayo mandi bareng, ce―"

Haruto bangun dan duduk di pinggir kasur. "kalo gini cepet kam― AAA RUTO, TURUNIN!" Junkyu tersentak kaget saat Haruto tiba-tiba menggendongnya ala bridal style.

"udah diem, kamu sendiri yang minta mandi bareng." ucap Haruto.

Mereka pun mandi bersama. Junkyu merasa sangat gugup saat berada di kamar mandi, jantungnya berdegup kencang, membuat Haruto terkekeh.

Setelah lima menit mereka mandi, kini mereka sudah siap dengan seragam mereka. Junkyu dan Haruto sedang sarapan untuk mengisi perut mereka agar fokus saat belajar.

"nanti temenin aku ya." ucap Junkyu membuka percakapan.

"kemana, sayang?" tanya Haruto.

"beli makanannya ruby sama aengdu." ucap Junkyu.

"siap sayangku." ucap Haruto.

Junkyu menyelesaikan makannya, lalu berdiri untuk menaruh piring kotornya di tempat cuci piring. Ia pergi ke kamar dan mengambil dasi untuk Haruto.

"sayangg, ayo berangkat." panggil Haruto dari bawah.

Junkyu mengerutkan keningnya tak suka, ia pergi ke bawah dengan berkacak pinggang, "nih! dasinya dipake!" ucap Junkyu sambil menyodorkan dasi kepada Haruto.

"oh iya, sekarang Senin ya." ucap Haruto sambil memasang dasinya.

Junkyu mencibir, "dasi aja lupa, apa sih yang kamu inget di otak kamu itu." ucap Junkyu dengan tangan yang menyilang di dadanya.

"kamu doang." ucap Haruto.

"diem." ucap Junkyu kesal.

"loh, tadi kamu kan tanya sayang." sahut Haruto.

"udah cepetan rutooo!!!" ucap Junkyu menghentak-hentakkan kakinya.

"iya sayang iya, yaampun." ucap Haruto.

Haruto menghidupkan mesin motornya. Junkyu menaiki motor Haruto yang tinggi itu. "pegangan ya, aku ngebut." ucap Haruto.

Junkyu berdehem singkat, lalu melingkarkan tangannya di pinggang Haruto. "udah, ayo berangkat!!" ucap Junkyu bersemangat.

🦋🐨

( jam istirahat )

"maaf ya kyu, kan gue ga sengaja anjir."

Junkyu sedang merajuk kepada Jihoon, karna Jihoon merusak mainan mobil-mobilan lego yang dibawanya ke sekolah.

"udah sayang, nanti aku beliin lagi." ucap Haruto mencoba membujuk Junkyu.

"yasudah beliin, tapi yang sama persis kaya gitu!" ucap Junkyu.

"iya sayang, iya." ucap Haruto.

Kurang sabar apa Haruto ini, yang merusak Jihoon tapi yang ganti dia. Haruto segera memesankan mainan mobil-mobilan lego yang diinginkan Junkyu.

"udah mau maafin gue kan kyu?" tanya Jihoon.

"nggak!, yang bener ajalah ji!, itu ban nya sampe copot semua. lo nyenggol pake tenaga dalam apa gimana sih! gak kemanusiaan banget, kaya titan." ucap Junkyu melirihkan ucapannya di dua kalimat terakhir.