Dalam cerita ini, Jiwon, seorang wanita terperangkap dalam do'anya sendiri ketika dia bertemu dengan Soohyun, pria yang awalnya terlihat seperti pecundang biasa. Namun, seiring berjalannya waktu, mereka menemukan bahwa hubungan mereka dipenuhi denga...
Jiwon benar-benar tidak menyangka dia kembali membuka hati untuk orang baru. Setelah percakapan kemarin, dia baru tau jika Soohyun 4 tahun lebih tua darinya. Hatinya mengatakan untuk santai saja, semua sudah baik-baik saja.
Hari ini, Jiwon duduk bersantai di teras rumahnya. Gadis itu membaca majalah dan menyeruput teh hangat. Selama ini, ia sudah berkutat dengan kehidupan sosial lebih banyak daripada kehidupan pribadinya. Tentu saja, ia tak lupa melakukan spa, perawatan kulit, belanja dan sebagainya. She'sjust a girl.
Tak lama, ponselnya bergetar. Sebuah pop up pesan masuk, ia membacanya. Oh! Dari teman baru rupanya.
soohyun oppa 6.27 sabtu ini aku ke bukit sama temenku. mau ikut? kamu boleh ajak temenmu juga.
Pergi ke bukit? Kedengarannya seru. Sebenarnya ia ingin sekali pergi, tapi tidak pernah tercapai. Apakah ini saatnya?
jiwon 6.28 hehe, mau
soohyun oppa 6.28 oke kalau gitu. sudah tau kan harus bawa apa saja? kita camping semalam saja kok.
jiwon 6.29 aku sudah menginginkannya sejak lama
soohyun oppa 6.29 oh.... gitu.... kalau begitu, ini kesempatan emas untukmu. bawa saja peralatan pribadimu, pastikan bawa jaket karena dingin sekali. tendanya aku yang bawa.
jiwon 6.29 hehehe, terimakasih yaa
soohyun oppa 6.29 no prob:) see you there
“Ini keren.” ucap jiwon yang menatap layar ponselnya. Ketika acara amal berlangsung, keduanya bertukar cerita dan hobi. Mereka berjanji untuk melakukan hobi bersama-sama. Inilah saatnya.
Jiwon masuk ke rumahnya, mulai mempersiapkan barang-barang apa yang harus ia siapkan untuk berkemah semalam. Ini bukan keahliannya tapi tidak apa-apa, dia yakin dia bisa melakukannya.
Hari Sabtu datang, Jiwon lebih antusias dari biasanya. Ia duduk manis di teras, menunggu dijemput. Tak lama kemudian, sebuah mobil berhenti di depan pagar rumahnya. Sambil melompat-lompat kecil, ia berjalan menuju pagar dan keluar. Wajahnya nampak berseri, sudah siap untuk pergi. Tau mobil apa yang dibawa Soohyun? campervan!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Eoh? oppa sendirian?” tanya Jiwon ketika melihat di dalam mobil kosong, Soohyun mengikuti arah mata Jiwon yang melihat bagian belakang mobil. Benar. Kosong.
